Jenis Buah-buahan yang Sulit Berbuah di Musim Hujan

Pertanianku — Tidak semua jenis buah-buahan dapat tumbuh dan berbuah pada saat musim hujan. Meskipun, hujan dapat menyuburkan tanah dan mengembalikan keseimbangan air tanah. Berikut ini beberapa jenis buah-buahan yang sulit berbuah pada saat musim hujan.

jenis buah-buahan
foto: pertanianku

Rambutan

Rambutan merupakan buah musiman yang biasanya akan berbuah di penghujung tahun hingga awal tahun berikutnya, yang identik dengan musim hujan. Namun, pembuahan rambutan tidak dapat dilakukan pada saat musim hujan. Ini karena hujan yang jatuh mengenai pohon akan menyebabkan gugur bunga sehingga pohon tidak mengalami pembuahan. Air hujan juga memicu timbulnya serangan penyakit mildu tepung.

Namun, jika musim kemarau terjadi berkepanjangan, juga tidak baik untuk kualitas buah. Buah menjadi kurang berisi dan bijinya tidak berkembang.

Semangka

Tanaman semangka akan tumbuh baik di dataran rendah hingga dataran tinggi sekitar 0—1.000 mdpl. Daerah tumbuh yang baik sebaiknya relatif kering serta daerah yang berkapur dan tanahnya subur. Namun, semangka masih dapat tumbuh dengan baik pada musim hujan atau pada iklim basah. Asalkan daerah tersebut bebas dari kabut dan air tidak menggenangi tanah.

Anggur

Anggur merupakan tanaman dataran rendah yang mampu tumbuh dengan baik pada musim panas dengan kelembapan udara yang rendah. Musim panas berkepanjangan justru baik untuk meningkatkan mutu buah anggur, terutama aroma buah. Tanaman ini tidak menyukai daerah yang berkabut dan lembap. Pasalnya, pada saat itu penyakit dan hama lebih mudah berkembang biak, serta angin kencang mampu merusak tanaman anggur.

Apel

Tanaman dataran tinggi ini lebih dapat tumbuh subur pada musim panas. Jika ditanam pada musim hujan, buahnya malah tidak manis dan menimbulkan berbagai kendala. Kendala utama dari pohon apel pada musim hujan adalah penyakit daun.

Jeruk

Jeruk merupakan buah yang sangat mudah untuk ditemui di pasaran. Buah jeruk memang masih bisa tumbuh dan berbuah pada musim hujan. Namun, pada musim hujan, pohon jeruk lebih rentan terkena penyakit daun. Agar menghasilkan buah yang bermutu tinggi, buah jeruk memerlukan intensitas cahaya matahari yang cukup banyak untuk mengubah warna menjadi merah.