Pertanianku — Memberikan sensasi rasa pedas, berbagai jenis cabai populer digunakan sebagai bumbu dapur. Penambahan cabai pada masakan bertujuan membuat menu tersebut menjadi pedas. Makanan pedas dinilai bisa menggugah selera bagi penikmatnya. Berikut jenis cabai yang paling sering digunakan.
Cabai rawit
Memiliki kepedasan yang tidak diragukan lagi, cabai rawit adalah raja dari pemberi sensasi pedas pada masakan. Popularitas cabai rawit berasal dari rasanya yang sangat pedas. Ukurannya kecil dan warnanya beragam, tergantung tingkat kematangan cabai.
Cabai rawit biasa digunakan untuk olahan sambal, saus, bumbu, dan masakan lain. Cabai rawit tak hanya populer di Indonesia. Beberapa negara di Asia Tenggara seperti Filipina, Malaysia, Singapura, dan Thailand juga menggemari cabai ini.
Cabai merah
Memiliki ukuran yang lebih besar, cabai merah memiliki tingkat rasa pedas di bawah cabai rawit. Cabai ini digunakan sebagai penguat rasa makanan dan pemberi warna kemerahan pada makanan tanpa menyebabkan rasa pedas yang berlebihan.
Penggunaan cabai merah banyak dilakukan pada pembuatan sambal dan olahan lain. Selain itu, permukaannya yang licin dan halus juga membuat cabai merah indah digunakan sebagai hiasan. Permukaan cabai ini tampak mulus dan seperti ada lapisan lilin pada kulitnya.
Cabai keriting
Cabai keriting umumnya berwarna merah hingga merah kehitaman. Diameter cabai ini lebih kecil ketimbang cabai merah. Cabai keriting memiliki tingkat kepedasan di atas cabai merah. Namun, cabai keriting tidak sepedas cabai rawit.
Beberapa jenis kuliner yang menggunakan bahan cabai keriting mulai dari tumisan, rendang, hingga semur. Tidak seperti cabai merah, cabai keriting jarang digunakan sebagai hiasan karena bentuknya yang tidak mulus dan lurus.
Cabai gendot
Berasal dari daratan Meksiko, cabai gendot populer di beberapa daerah di Indonesia seperti Jawa Barat dan Dieng, Jawa Tengah. Ukuran cabai gendot lebih besar daripada cabai biasa. Rasanya pun tak hanya pedas, tapi juga asam dan segar.
Cabai hijau
Sama seperti cabai merah, ukuran cabai hijau juga relatif besar. Namun, tingkat kepedasan cabai ini tidak terlalu tinggi. Biasanya, cabai hijau dibuat menjadi sambal cabai ijo dan olahan lain yang menggunakan cabai ijo.
