Pertanianku— Di Indonesia ada beberapa strain atau jenis nila unggulan yang mudah dijumpai di pasaran. Menggunakan jenis unggulan sangat perlu dilakukan karena merupakan salah satu kunci keberhasilan usaha budidaya. Pemilihan jenis juga harus disesuaikan dengan keinginan konsumen agar mudah diterima oleh konsumen. Berikut ini beberapa jenis nila yang bisa Anda pilih.
Nila gesit
Gesit merupakan kepanjangan dari Genetically Supermale Indonesia Tilapia. Nila gesit merupakan nila hitam yang dihasilkan dari rekayasa genetik Pusat Pengembangan Induk Ikan Nila Nasional (PPINN).
Nila gesit berkarakter jantan, jika dikawinkan dengan nila lokal akan mendapatkan keturunan kelamin jantan. Dalam budidaya ikan nila memang yang lebih dibutuhkan adalah ikan jantan yang mampu tumbuh lebih cepat, berukuran lebih besar, lebih tahan terhadap perubahan lingkungan dan penyakit, serta lebih responsif terhadap pakan komersial.
Nila BEST
Nila BEST kepanjangan dari Bogor Enchanched Strain Tilapia. Nila ini bukan berasal dari rekayasa genetik, melainkan hasil seleksi famili dari keturunan nila GIFT (Genetic Improvement for Farmed Tilapia). Seleksi tersebut dilakukan oleh Balai Penelitian Perikanan Air Tawar (Balitkanwar) Bogor. Nila BEST telah diresmikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan pada 23 November 2009.
Nila BEST memiliki beberapa kelebihan, antara lain tahan terhadap kondisi lingkungan yang ekstrem, pertumbuhannya cepat, memiliki jumlah telur 3—5 kali lebih banyak, larva yang dihasilkan relatif lebih besar, tahan terhadap serangan penyakit, dan tingkat kelangsungan hidupnya di atas 90 persen.
Nila Nirwana
Nila nirwana juga merupakan hasil seleksi famili yang dilakukan oleh Balai Pengembangan Benih Ikan (BPBI) Wanayasa, Purwakarta. Nila nirwana berasal dari nila GIFT dan nila GET yang didatangkan dari Filipina oleh Dinas Perikanan Jawa Barat melalui BFAR (Bureau of Fisheries and Aquatic Research).
Pertumbuhan nila nirwarna terbilang cepat, bentuk tubuhnya lebar dengan kepala yang lebih kecil, dan struktur daging lebih tebal.
Nila Larasati
Nilai larasati merupakan singkatan dari nila merah strain Janti berwarna merah. Nila ini merupakan hasil persilangan antara nila hitam dan nila merah. Nila larasati diresmikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan sebagai galur unggul nila merah.
Pertumbuhan nila ini cukup pesat sehingga menyebabkan waktu panen jadi lebih cepat, jumlah daging lebih banyak, dan jumlah kematian lebih sedikit.
