Jenis Media Tanam Hidroponik yang Biasa Digunakan

Pertanianku Jenis media tanam hidroponik yang bisa dijadikan pilihan sesuai dengan kebutuhan ada beberapa macam. Keuntungan dari media tanam hidroponik ini salah satunya ialah dapat dipakai lebih dari satu kali sehingga lebih menekan biaya produksi.

jenis media tanam hidroponik
Foto: Google Image

Berikut ini akan dijelaskan beberapa bentuk media tanam hidroponik yang biasa dipakai pembudidaya dengan cara hidroponik.

  1. Arang sekam

Arang sekam atau sekam bakar merupakan salah satu media tanam yang paling dipakai untuk bertanam. Media tanam hidroponik memakai arang sekam ini memiliki daya ikat air yang sangat baik dan mempunyai aerasi yang cukup bagus. Disamping itu, media ini juga termasuk organik yang ramah lingkungan.

  1. Rockwool

Rockwool merupakan salah satu media tanaman hidroponik yang banyak dipakai oleh pembudidaya. Media tanam rockwool ini mempunyai bahan dasar dari batuan vulkanik yang sudah diproses dengan suhu yang sangat tinggi sehingga berubah bentuk seperti kapas yang lembut dan mempunyai daya serap tinggi.

  1. Serbuk kayu

Tidak seluruh tanaman hidroponik bisa menggunakan media ini. Beberapa tanaman yang cocok contohnya jamur karena membutuhkan media tanam dengan kelembapan tinggi. Serbuk kayu juga bisa Anda pakai untuk beberapa tanaman lainnya sebagai lapisan paling atas.

  1. Spons/foam

Ternyata ada spons yang bisa dipakai sebagai media tanam hidroponik. Spons ini bisa menyerap air secara cepat, itu alasannya akar tanaman akan bisa disangga cukup bagus oleh bahan ini. Media ini mempunyai sifat yang sama dengan busa pada umumnya, namun media ini dibuat khusus untuk tanaman hidroponik. Dengan begitu, busa ini selalu berada dalam keadaan bersih dan steril.

  1. Cocopeat

Media tanam ini adalah hasil olahan dari sabut kelapa, dengan hasil olahannya berbentuk serbuk. Oleh karena bentuknya yang serbuk, cocopeat mudah memadat bila terkena air. Daya serap air yang tinggi, tidak diimbangi dengan sirkulasi yang baik, akan membuat media ini memadat sehingga rentan mengakibatkan akar tanaman membusuk.

  1. Hydrogel

Bagi Anda yang akan menanam tanaman hidroponik di dalam vas, pakai saja hydrogel. Ini merupakan sebuah gel yang bisa menyerap air dalam jumlah banyak. Bentuknya yang warnanya warni, pasti akan indah saat dilihat. Disimpan dalam vas transparan, dengan tanaman yang cantik pastinya akan membuat ruangan terasa berwarna dan terkesan segar.

  1. Kapas

Untuk pembenihan dari benih atau semai, Anda dapat memakai kapas yang sudah diberi air. Dengan air dan pemberian pupuk yang cukup, pembibitan akan berlangsung dengan bagus hingga akhirnya siap untuk dipindahkan.