Pertanianku — Saat ini tren perkembangan tanaman hias cenderung naik. Ada banyak jenis tanaman hias yang populer di pasaran. Salah satu tanaman hias yang wajib Anda lirik adalah Calathea dengan nama ilmiah Calathea lancifolia Bom. Tanaman kalatea umumnya ditemui di daerah tropis, hutan-hutan yang lembap, dan daerah yang hangat.
Tanaman hias ini merupakan herba menahur dan berimpang serta memiliki pelepah yang menempel di batang. Kalatea keris tumbuh secara berkelompok dan daunnya tersusun dalam bentuk roset.
Di Indonesia, tanaman ini terkenal dengan nama kalatea keris. Tanaman hias ini sering digunakan untuk menambahkan kesan floral pada ruangan sehingga rumah terasa lebih adem dan sejuk. Hal ini karena warna daunnya yang bervariasi dengan didominasi oleh warna hijau. Penampilan tanaman akan semakin bagus apabila dipadukan dengan warna serta bentuk pot yang sesuai.
Salah satu yang paling menarik dari tanaman ini adalah corak dan bentuk daunnya. Sesuai dengan namanya, daun kalatea ini berbentuk seperti keris memanjang, coraknya bulat-bulat dan oval dan berwarna hijau lebih gelap, sedangkan warna dasar daun berwarna hijau kekuningan. Sementara itu, pada bagian bawah daun berwarna merah keunguan.
Di Indonesia, kalatea keris termasuk tanaman hias bernilai ekonomi tinggi. Selain Calathea lancifolia, ada juga jenis Calathea lain yang bernilai ekonomis tinggi, seperti C.makoyana, C. leopardina, dan C. zebrine. Pasalnya, tanaman kalatea ini juga sering digunakan sebagai daun potong sehingga permintaan daun tanaman hias ini cukup tinggi.
Kalatea keris dapat tumbuh subur di tempat dengan intensitas cahaya matahari sekitar 1.000—2.000 foot candle. Jika intensitas cahaya mataharinya terlalu rendah, warna pada daun tanaman dapat menjadi pucat. Namun, jika intensitas cahaya matahari terlalu tinggi, dapat menyebabkan daun menjadi nekrosis.
Hal unik lainnya dari kalatea keris adalah pertumbuhan daun yang menumpuk di bagian pangkal batang sehingga penampilannya mirip seperti saling bertumpuk. Daun tanaman termasuk tunggal, tetapi tanaman memiliki urat daun berwarna hijau tua dengan ukuran tebal sehingga membuat daun seperti memiliki helaian anak daun.