Pertanianku — Ternak kroto termasuk salah satu bidang usaha yang cukup menjanjikan karena permintaannya selalu ada setiap tahun. Banyak yang membutuhkan kroto, khususnya hobiis burung hias dan burung kicau, apalagi ditambah pendapatan kroto hasil tangkapan alam kandang tak menentu. Anda bisa beternak kroto sekalipun di perkotaan seperti di lingkungan yang padat.
Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menyiasati kondisi lingkungan. Salah satunya dengan menyediakan kandang yang sesuai. Berikut ini kriteria kandang yang tepat untuk ternak kroto.
Sistem ventilasi kandang
Ukuran kandang dapat disesuaikan dengan kondisi lingkungan dan hasil produksi yang diinginkan. Sistem ventilasi yang digunakan sebaiknya ventilasi buka tutup. Dengan begitu, ventilasi bisa ditutup ketika siang hari agar pencahayaan yang masuk ke kandang tidak terlalu terang. Selanjutnya, ventilasi dibuka pada malam hari agar suhu di dalam kandang lebih sejuk.
Bahan atap
Bahan yang digunakan untuk atap kandang ternak semut rangrang ini tidak boleh menyerap panas. Hal ini berguna untuk menghindari tingginya intensitas sinar matahari yang masuk ke kandang. Bahan-bahan yang bisa Anda gunakan untuk atap kandang adalah anyaman bambu atau genting.
Pengatur pencahayaan
Pencahayaan menjadi faktor utama yang harus dipenuhi saat Anda memutuskan untuk ternak kroto. Pasalnya, semut rangrang tak bisa berproduksi secara optimal karena penggunaan energi yang mubazir. Oleh karena itu, Anda perlu menyediakan perangkat yang dapat mengatur cahaya yang masuk ke ruangan kandang.
Lokasi budidaya
Apabila Anda memilih lokasi budidaya di daerah yang bersuhu panas, sebaiknya bangun kandang di daerah yang teduh atau dekat pepohonan. Apabila lokasi budidaya terlalu terpapar sinar matahari langsung yang menyengat, Anda dapat menanam pohon rindang sebagai perdu di sekeliling kandang.
Letak pintu kandang
Hindari lokasi pintu kandang yang mengarah ke arah matahari terbit atau terbenam. Hal ini berguna untuk mencegah paparan sinar matahari langsung masuk ke ruangan.
Tinggi bangunan
Usahakan bangun kandang dengan tinggi tidak kurang dari 4 m. Hal ini berguna untuk memperlancar sirkulasi udara di dalam kandang.
