Pertanianku — Pepaya atau Carica papaya L. merupakan buah yang murah dan sangat mudah ditemukan di Indonesia. Pasalnya, tanaman buah ini dapat tumbuh di mana saja, bahkan ketika Anda tidak sengaja menanamnya. Tak heran, harga jual pepaya tidak begitu tinggi. Namun, jangan salah sangka, kandungan buah pepaya tidak kalah ajaib dengan buah-buahan yang lebih mahal harganya.

Kandungan gizi di dalam buah pepaya terbilang lengkap dan bisa menjadi sumber vitamin C serta betakaroten. Di dalam pepaya juga mengandung pectin (serat larut air) yang tinggi.
Kandungan gizi pepaya
Umumnya, buah pepaya mengandung energi, protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, kalium, magnesium, natrium, zat besi, karoten, vitamin (B1, B2, B3, dan C), serat, serta air.
Kandungan fitokimia di dalam buah
Di dalam buah ini juga terkandung zat fitokimia likopen yang hanya bisa dijumpai pada buah pepaya berwarna merah. Sementara itu, buah pepaya berwarna kuning mengandung karotenoid jenis cryptoxantin dan karotena. Oleh karena itu, jika Anda ingin mendapatkan likopen yang tinggi, pilihlah daging buah pepaya yang berwarna merah.
Enzim papain
Buah pepaya mengandung enzim papain. Enzim tersebut sangat aktif dan memiliki kemampuan untuk mempercepat proses pencernaan protein. Enzim tersebut dapat memecah protein menjadi arginin. Arginin sendiri merupakan asam amino esensial yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh dan dapat memengaruhi produksi hormon pertumbuhan.
Aman dikonsumsi saat perut kosong
Kandungan asam di dalam buah pepaya terbilang rendah sehingga sangat aman dikonsumsi di pagi hari saat perut masih kosong dan penderita gastritis (infeksi lambung yang ditandai dengan peningkatan asam lambung).
Kandungan vitamin C pepaya
Di dalam 100 gram buah pepaya terkandung vitamin C yang dapat memenuhi kebutuhan vitamin C harian untuk orang dewasa. Saat Anda mengonsumsi satu potong pepaya berukuran sedang, kebutuhan vitamin C harian Anda sudah terpenuhi. Kandungan vitamin C tersebut berguna untuk menurunkan risiko penyakit jantung.
Sangat bagus untuk lansia
Orang lanjut usia semakin besar risiko terkena beberapa jenis penyakit dan umumnya mengalami penurunan jumlah enzim, terutama enzim pencerna protein. Buah pepaya akan menjadi solusi yang baik untuk menjaga kesehatan lansia. Selain itu, rasanya juga manis dan mudah dicerna.