Berikut kebutuhan nutrisi ayam menurut jenisnya:
- Ayam kampung pedaging
Perbedaan kebutuhan nutrisi umumnyadidasarkan pada kadar protein pakan. Misalnya, pakan untuk periode starter, yaitu umur 15—30 hari, menggunakan pakan pabrik BR 2 dengan protein 20%, vitamin, dan mineral yang lengkap. Protein tersebut penting untuk meningkatkan laju pertumbuhan.
Pakan untuk periode grower, yaitu umur 31—60 hari, menggunakan pakan campuran konsentrat atau dapat meramu pakan sendiri. Pakan harus mengandung protein 19% dan energi metabolisme 2.900 kkal/kg.
Pakan untuk ayam finisher, umur 60 hari atau lebih, menggunakan pakan campuran atau lebih efisien dengan meramu pakan sendiri. Kandungan proteinnya 17—18% dan energi 3.000 kkal/kg pakan.
Konsumsi nutrisi ayam kampung pedaging berdasarkan fase pemeliharaan secara ringkas dapat dilihat pada Tabel 14, sedangkan konsumsi pakan berdasarkan berat badan dapat dilihat pada Tabel 15.
- Ayam kampung petelur
Pemberian pakan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ayam agar dapat berproduksi tinggi. Ketentuannya sebagai berikut.
Ayam petelur memerlukan 8 g protein, 3 g lemak, dan 20—25 g karbohidrat per kg bobot badan. Kandungan protein sebaiknya bervariasi dari sumber nabati dan hewani dengan rasio 1 : 2 . Pakan yang dibutuhkan pada umur produktif dengan bobot 2 kg sekitar 100 g/hari dengan kandungan protein 16—17%. Kandungan protein inilah yang biasanya dijadikan patokan untuk menyusun formula ransum.
Sumber: Buku Agriflo Ayam