Kementan Optimis Industri Cokelat di Indonesia Akan Meningkat Pesat

Pertanianku— Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong pengembangan industri cokelat nasional untuk memenuhi kebutuhan ekspor. Terlebih lagi, Indonesia merupakan negara agraris dengan sektor perkebunan cokelat yang berkualitas. Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri mengatakan industri cokelat merupakan komoditas yang terus menunjukkan perkembangan dan berprospek.

industri cokelat
foto: Pertanianku

“Saya melihat dalam 3—5 tahun yang akan datang, industri cokelat kita akan makin meningkat. Apalagi cokelat sangat bagus untuk kesehatan dan tren gaya hidup. Mudah-mudahan teman petani semua bisa melihat peluang ini dan menjadikannya sebagai inspirasi untuk mendapatkan nilai tambahnya,” tutur Kuntoro seperti dikutip dari laman pertanian.go.id.

Saat ini cokelat termasuk salah satu komoditas strategis yang dapat memengaruhi kondisi ekonomi nasional. Hal ini karena peluang ekspor dan industri olahan pangan di dalam negeri terbilang cukup tinggi. Hampir sama seperti komoditas kopi dan rempah yang sudah lebih dahulu terkenal.

Dalam kesempatan yang sama, Ita Purnamasari penyanyi senior sekaligus pengusaha IP Chocolate mengatakan bahwa bisnis cokelat nasional saat ini terus mengalami perkembangan ke arah yang baik, terutama setelah tren olahan cokelat di dunia terus meningkat.

“Menurut saya bisnis cokelat itu sangat menjanjikan. Hal ini terbukti karena cokelat saya banyak yang suka, baik dari teman-teman fans maupun masyarakat di berbagai negara,” ujar Ita.

Ita pun turut mendukung upaya petani dan pemerintah untuk terus mengembangkan industri cokelat di Indonesia, terutama untuk memenuhi kebutuhan ekspor. Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan petani, diharapkan masalah-masalah perkebunan cokelat yang kerap terjadi sampai saat ini bisa teratasi sehingga cokelat-cokelat yang dihasilkan dari perkebunan Indonesia berkualitas dan dapat bersaing sebagai komoditas ekspor.

“Terima kasih kepada petani dan pemerintah yang terus berusaha mengembangkan industri cokelat nasional,” pungkas Ita.