Keuntungan Memiliki Pohon Sukun

Pertanianku— Nama sukun memang tidak begitu terkenal seperti pohon buah lainnya karena masih sedikit masyarakat yang mengolah buahnya menjadi makanan. Buah ini lebih sering diolah menjadi makanan tradisional seperti dijadikan kripik. Padahal, buah sukun bisa menjadi sumber karbohidrat yang baik untuk orang di Asia Tenggara. Pohon sukun bisa tumbuh hingga mencapai 30 m dengan batang besar dan lurus.

pohon sukun
foto: pertanianku

Tajuk dari pohon suku renggang, bercabangan mendatar dan berdaun besar yang terussun berselang-seling. Pohon sukun bisa ditanam sebagai tanaman peneduh dan pelindung dari matahari, debu dan angin.

Buah sukun bisa berpotensi menjadi makanan bayi yang kaya akan karbohidrat. Selain buahnya yang bisa dimanfaatkan menjadi berbagai olahan masakan, bagian daun pohon sukun bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal.

Daun sukun yang berukuran besar, terususun berselang seling, berbagi menyirip dalam, liat agak keras, berwarna hijau tua di sisi atas, kusam memiliki kandungan polifenol, asma hidrosionat, tannin, quercetin, dan artoindosionin.

Kandungan yang ada di dalam daun sukun bisa digunakan untuk mengobati penyakit ginjal, jantung, epnurunan kolesterol, antikanker, liver, dan asam urat.

Cara memanfaatkannya cukup mudah, Anda hanya perlu mencari selembar daun suku yang sudah tua lalu dijemur hingga kering. Rebus dengan lima gelas air hingga mendidih. Setelah mendidih, tambahkan air lagi hingga jumlah airnya kurang lebih lima gelas.

Angkat dan dinginkan air rebusan daun sukur tersebut. Minum rebusan air sukun secara rutin selama satu bulan untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Sudah sejak lama daun sukun digunakan dalam pengobatan tradisional, daun sukun sering digunakan untuk mengobati penyakit hati, inflamasi, jantung, dan ginjal. Di Taiwan, daun sukun digunakan untuk menyembuhkan sirosis. Ternyata, daun sukun sudah pernah akan dikembangkan menjadi obat  untuk mengatasi diabetes.

Bunga pohon sukun adalah bunga jantan dan bunga betina. Buang jantan bernbentuk gada panjang dan menggantung sedangkan bunga betma berbentuk bulat atau agak silindris berwarna hijau. Bunga jantan pohon sukun bisa dimanfaatkan unutk obat nyamuk. Caranya sangat mudah, Anda hanya perlu mengerngkan bunga jantan tersebut.

Jika Anda akan mengonsumsi obat herbal berbahan dasar daun sukun sebaiknya tidak bersamaan dengan mengonsumsi makanan seperti jeroan, sayur bayam, kangkung, dan daun singkong karena bisa menyebabkan otot kram.