Pertanianku — Asparagus memiliki rasa yang manis, pahit, dan sedikit hangat. Sayur ini sering kali digunakan dalam menu masakan luar. Selain memiliki rasa yang lezat, ternyata asparagus juga memiliki khasiat yang sangat bagus untuk tubuh. Salah satu khasiat asparagus adalah sebagai pembersih darah dari kolesterol.

Khasiat asparagus yang masih jarang diketahui adalah diuretik atau memperbanyak keluarnya urine. Asparagus juga berkhasiat untuk menghentikan batuk, melembapkan paru-paru, membunuh parasit dan cacing, serta antikanker.
Asparagus bisa digunakan untuk membantu pengobatan tumor payudara, leukemia, beberapa macam kanker, serangan jantung koroner, dislipdemia, hepatitis, bronchitis, rematik, radang saluran kemih, bengkak, mencegah cacat lahir, menjaga kesehatan kulit dan jaringan ikat, menjaga kesehatan mata, serta memperkuat sistem imun.
Seluruh khasiat yang dimiliki asparagus disebabkan oleh kandungan nutrisi yang terdapat di dalam asparagus.
Enam tangkai asparagus yang dimasak mengandung kalori sebanyak 22 kalori, air 97 persen, karbohidrat 4 gram, protein 2 gram, serat 1 gram, kalium 144 mg, fosfor 49 mg, kalsium 18 mg, magnesium 9 mg, FE 1 mg, Vitamin A 49I, folat, vitamin C 10 mg, niasin 1 mg, thiamin 0,1 mg, dan riboflavin 0,1 mg.
Sementara itu, lima tangkai asparagus mengandung 110 mikrogram asam folat, yaitu sekitar 28 persen kebutuhan sehari-hari. Kebutuhan asam folat orang dewasa setap harinya adalah 400 mg, untuk ibu hamil sebanyak 600 mg, dan ibu sedang menyusui sebanyak 500 mg.
Bagian yang bisa dikonsumsi adalah tunas yang masih muda. Anda bisa mengonsumsi asparagus dengan cara direbus atau dikukus sebentar hingga terasa renyah dan lunak. Asparagus juga bisa diolah dengan cara ditumis bersama dengan sayuran lainnya. Berdasarkan penelitian, kandungan glutathione pada asparagus rebus paling tinggi dibandingkan asparagus yang diolah dengan cara lain.
Di luar negeri, asparagus sudah diolah menjadi tablet yang bsia dikonsumsi sebanyak 4 kali sehari sebanyak 5 tablet.
Orang yang mengonsumsi asparagus bisa mengeluarkan urine yang berbau belerang. Hal ini karena kandungan asam amino aspartate.
Pilihlah asparagus yang masih segar, tidak layu, dan bagian ujungnya masih tertutup dengan tangkai berwarna gelap. Asparagus dengan kondisi demikian masih memiliki kandungan nutrisi yang tinggi.