Pertanianku — Bukan rahasia lagi bahwa manggis merupakan buah multifungsi yang memiliki banyak khasiat. Tak hanya bagian buahnya, tetapi juga kulit dan pohonnya. Khasiat manggis sudah dikenal sejak abad ke-13 pada Dinasti Ming di Cina untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit.

Dahulu, kulit manggis diolah menjadi salep untuk mengobati gatal-gatal/eksim yang merupakan penyakit kulit. Di Thailand, kulit manggis digunakan untuk menyembuhkan infeksi kulit, luka, dan diare. Sementara, di Srilanka, India, dan Myanmar kulit manggis digunakan untuk obat sariawan, diare, dan eksim.
Tak hanya kulitnya, bagian lain seperti daging buah yang rasanya asam manis juga dipercaya dapat mengobati penyakit diare, amandel, wasir, sakit gigi, peluruh dahak, dan keputihan.
Tak hanya bagian buah yang sudah dimanfaatkan sejak dulu, sudah sejak lama masyarakat Filipina menggunakan ekstak kulit batang manggis untuk obat diare, sariawan, gangguan kandung kemih, dan nyeri akibat sakit perut. Di Malaysia, daun manggis sering diseduh serta dicampur dengan pisang muda dan sedikit kapur barus. Ramuan tersebut digunakan oleh masyarakat untuk obat luka setelah sunat.
Ekstrak kulit akar pohon manggis pun digunakan untuk mengurangi rasa nyeri ketika haid dan menjadi suplemen untuk mengatasi penyakit jantung, stroke, dan darah tinggi.
Di Jepang, daun dan kulit manggis digunakan untuk obat eksim, proriasis, dan hyperkeratosis. Sementara, di Brasil buah manggis diolah dan dijadikan teh untuk mengatasi gangguan pencernaan. Jika kita sudah bicara tentang negara lain yang memanfaatkan buah ini, Indonesia pun sudah sejak lama menggunakan buah ini sebagai buah konsumsi dan bahan herbal untuk menyembuhkan beberapa penyakit.
Di Indonesia, kulit buah manggis digunakan untuk menyembuhkan demam, sariawan, dan sembelit. Kulit yang diekstrasi menjadi serbuk pun bermanfaat untuk mengobati penyakit diare/disentri.
Ternyata hampir seluruh bagian tanaman bisa digunakan untuk obat, mulai dari daun, buah, akar, dan kulit batang. Pada bagian tersebut mengandung senyawa yang berkhasiat obat, seperti saponin, tannin, flavonoid, dan polifenol. Saking sangat bergunanya, buah ini dijuluki dengan The Finest Fruit of The Tropics.
Buah yang bisa dikonsumsi mentah karena memiliki rasa segar manis dan asam juga bisa diolah menjadi obat herbal yang sangat berkhasiat.