Pertanianku — Ternyata pare memiliki khasiat untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit tertentu karena mengandung albuminodi, karbohidrat, dan pigmen. Bagian tanaman yang bisa dimanfaatkan adalah buah, daun, dan akarnya. Khasiat pare bisa mengobati bisa merangsang nafsu makan, penyakit kuning, memperlancar pencernaan, dan obat malaria.

Bagian daunnya memiliki khasiat untuk menyembuhkan mencret pada bayi, membersihkan darah bagi wanita yang baru melahirkan, menurunkan panas, mengeluarkan cacing kremi, dan menyembuhkan batuk.
Pohon pare merupakan tanaman merambat dengan sulur yang mengait pada batang tumbuhan lain atau tonggak. Berdaun tunggal, bertangkai, dan letaknya berseling berbentuk bulat panjang. Buahnya berbentuk bulan memanjang dengan rusuk memanjang berbintil-bintil tidak beraturan.
Pada bagian daunnya mengandung momordisina, momordina, carantina, resin, dan minyak. Sementara pada bagian akar mengandung asam momordial dan asam oleanolat. Pada bagian bijinya mengandung saponin, alkaloid, titerprenoid, dan asam momordial.
Untuk menambah nafsu makan dan melancarkan pencernaan, rebuslah buah pare dan makan secara rutin untuk merangsang nafsu makan. Untuk menyembuhkan kencing manis, cuci buah pare, lalu buang bagian isinya. Selanjutnya, parut pare dan seduh hasil parutan dengan air panas. Minumlah air seduhan tersebut setelah dingin.
Daun pare bisa dimanfaatkan untuk menyembuhkan penyakit cacingan dengan cara melumatkan daun yang sudah dicuci bersih hingga lembut. Seduh daun lumatan tersebut dengan air panas sebanyak ½ gelas. Biarkan hingga dingin, lalu saring airnya. Air saringan tersebut bisa diminum oleh penderita cacingan.
Sebuah penelitan yang sudah dilakukan di Pusat Kanker University of Colorado menyebutkan bahwa pare bisa digunakan untuk menghambat pertumbuhan sel kanker pankreas. Kandungan yang terdapat di dalam pare bisa memengaruhi metabolisme glukosa yang dibutuhkan oleh sel kanker. Pare tumbuh subur di beberapa negara, termasuk di Indonesia.
Studi lain menyebutkan jika seseorang sering mengonsumsi pare dapat merespons indra pengecapan sehingga sel saluran pernapasan ikut aktif dan menyebabkan saluran pernapasan menjadi luas. Ternyata, pare juga mengandung vitamin C yang dapat membantu memelihara kecantikan dengan cara menghindari ancaman efek buruk dari sinar ultraviolet.
Namun, jangan berlebihan saat mengonsumsi pare karena bisa menyebabkan sakit perut atau diare. Efek samping yang bisa ditimbulkan dari mengonsumsi pare berlebihan adalah hipoglikemia.