Pertanianku — Selain memiliki keahlian yang mumpuni dalam budidaya jamur tiram, pembudidaya juga harus memahami dengan baik manajemen bisnis serta beberapa aspek lainnya yang mendukung kegiatan usaha. Dengan begitu, pembudidaya mampu menghasilkan keuntungan yang optimal dari usaha jamur tiram. Berikut ini beberapa kiat sukses menjalankan usaha jamur tiram.
Mental pengusaha
Untuk memulai segala sesuatu tak cukup bermodalakan ilmu pengetahuan, keinginan yang kuat juga harus dimiliki oleh seorang pengusaha. Jika Anda sudah banyak membaca berbagai literasi budidaya jamur tiram seperti buku Usaha 4 Jenis Jamur Skala Rumah Tangga, sebaiknya Anda memulai untuk menuliskan ide-ide dan merangkumnya menjadi sebuah rencana.
Susunlah strategi untuk mewujudkan rencana tersebut. Strategi dapat dengan mudah dilakukan dengan pembagian tiga segmen, yaitu strategi jangka pendek, strategi menengah, dan strategi jangka panjang.
Analisis segala kemungkinan yang dapat terjadi dalam menjalankan usaha, Anda dapat menggunakan teknik SWOT yang sangat sederhana. Amati potensi lingkungan karena jamur tiram dilakukan pada skala rumah tangga.
Berbisnis dengan modal sendiri
Selain mental dan pengetahuan, usaha juga memerlukan kemampuan finansial yang memadai. Umumnya, sebagian orang ada yang tersendat dalam melakukan usaha karena faktor finansial.
Apabila modal yang dimiliki masih minim, Anda dapat melakukan investasi terlebih dahulu kepada pembudidaya jamur tiram yang sudah sukses. Sembari menunggu modal, Anda juga dapat mencari ilmu yang lebih banyak lagi dari pembudidaya yang sudah sukses.
Melakukan usaha dengan bermitra
Jamur tiram merupakan usaha budidaya yang dapat dilakukan secara berkelompok. Selain itu, di beberapa daerah, budidaya jamur tiram menjadi unit usaha untuk kelompok ibu-ibu yang berada di posyandu dan arisan.
Melalui mitra, ibu rumah tangga dapat membuat unit kerja lebih luas mulai dari fase pengadaan bibit, pembudidayaan, pengolahan, hingga fase pemasaran. Selain pekerjaan lebih mudah, modal yang digunakan akan lebih kecil karena dilakukan secara bersama-sama.
Perencanaan usaha
Untuk membuka usaha sebaiknya gunakan rumus segmentasi 4P (Place, Promotion, Price, Product). Tempat merupakan lokasi Anda melakukan usaha seperti lokasi budidaya, pemasaran adalah cara Anda menjual produk, penentuan harga yang tepat berdasarkan biaya produksi dan pengambilan keuntungan, dan terakhir produk yang dihasilkan harus memiliki kualitas yang baik