Kunci Sukses Budidaya Rumput Laut

PertaniankuBudidaya rumput laut sebenarnya tergolong cukup mudah dilakukan. Hanya saja, untuk mendapatkan hasil maksimal, Anda perlu melakukannya dengan teliti dan hati-hati. Agar hasil yang didapatkan akan jauh lebih maksimal, berikut ini beberapa kunci sukses untuk melakukan budidaya rumput laut.

budidaya rumput laut
foto: pexels

Bibit unggul

Bibit merupakan modal untuk mendapatkan hasil budidaya yang optimal. Oleh karena itu, penting menggunakan bibit unggul. Bibit unggul selalu memiliki sifat yang tahan terhadap serangan penyakit tertentu, toleransi terhadap cekaman alam, dan memiliki pertumbuhan yang bagus. Jika sudah menggunakan bibit unggul, persentase keberhasilan akan semakin membesar. Jadi, tinggal bagaimana Anda merawat bibit unggul tersebut hingga mampu menghasilkan komoditas rumput laut yang bagus.

Ketekunan dan kedisiplinan

Faktor selanjutnya yang sangat memengaruhi keberhasilan adalah ketekunan dan disiplin. Budidaya rumput laut tidak bisa jadi dalam waktu yang singkat atau instan. Setiap proses budidaya harus dilalui dengan ketekunan dan kedisiplinan.

Pekerja harus disiplin saat membersihkan tanaman rumput laut agar tanaman bisa berkembang dengan baik dan rumput laut yang dihasilkan berkualitas.

Pengetahuan fluktuasi lingkungan

Penerapan metode musim tanam dan lokasi perairan yang sesuai dengan kriteria rumput laut dinilai sangat memengaruhi pertumbuhan rumput laut. Pembudidaya rumput laut harus mengetahui kondisi musim serta fluktuasi musim yang sangat berkaitan dengan kondisi lingkungan budidaya.

Ketika pembudidaya sudah mampu menguasai fluktuasi musim, pembudidaya bisa mencegah munculnya penyakit, terutama ice-ice yang bisa menghancurkan tanaman rumput laut dalam waktu yang cepat dan serentak.

Pasar

Pasar menjadi tempat bertemunya pembeli dan pembudidaya rumput laut. Pembudidaya harus memahami kondisi yang sedang terjadi di pasar, seperti besaran harga serta permintaan rumput laut di pasar. Alangkah lebih baik, jika pembudidaya sudah bisa membaca kondisi pergerakan di pasar akan seperti apa. Dengan begitu, pembudidaya mudah menentukan waktu tanam yang tepat.

Selain itu, pembudidaya juga harus memiliki jaringan luas di pasar untuk memasarkan komoditas yang dihasilkan. Pembudidaya bisa bekerja sama dengan lembaga-lembaga untuk pemasaran produk.