Lakukan Hal ini Jika Ingin Budidaya Buah Persik

Pertanianku – Buah persik adalah buah yang memiliki daging berwarna kuning dan beraroma wangi. Buah ini hanya memiliki satu biji dan termasuk famili Rosaceae. Dalam bahasa Jepang, buah persik memiliki nama momo.

Lakukan Hal ini Jika Ingin Budidaya Buah Persik

Buah persik bisa tumbuh melalui benih. Namun, cara tersebut akan memakan waktu yang lama hingga berbuah. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan melakukan budidaya buah persik.

Buah persik memiliki beberapa varietas yang dapat dibudidayakan. Buah ini akan tumbuh dengan baik jika ditanam di daerah yang memiliki keadaan tanah kering atau di dataran rendah. Namun, bukan berarti budidaya buah persik tidak dapat dilakukan di dataran tinggi. Yang terpenting adalah perawatannya yang harus dikontrol secara rutin, serta mendapatkan sinar maahari yang cukup.

Selain itu, hindari juga daerah-daerah yang posisinya rendah dan mudah tergenang oleh air. Ini karena hal tersebut dapat menghancurkan buah persik. Cara yang terbaik saat menanam adalah memilih pohon yang usianya sudah satu tahun atau lebih. Selain itu, lakukanan penanaman pada saat cuaca hangat.

Lakukan pemupukan dengan kandungan 2 pon pupuk nitrogen setelah 5 minggu ditanam. Pada tahun kedua berikan pupuk dengan tambahan tiga perempat pupuk nitrogen pada musim semi dan awal musim panen.

Ketika memasuki masa panen, dalam waktu 2—3 bulan jangan biarkan pohon melakukan pembuahan, bantu pohon untuk membuat pohon lebih keras dan kokoh. Selain itu, Anda juga harus memotong atau memangkas tunas pohon secara rutin.

Untuk menjaga pohon, eliminasi tunas di tengah pohon setelah memasuki tahun ketiga. Pastikan untuk selalu memangkas pohon setiap tahun untuk mendorong produksi buah persik nantinya.

Ketika pohon sudah memiliki jarak 5—10 inci pada cabang, setelah pohon mekar sekitar 5—8 minggu kemudian, atur produksi. Tujuannya untuk memastikan buah-buah yang nantinya akan dipanen berbentuk lebih besar. Selain itu, membantu meningkatkan ketahanan buah terhadap penyakit.

Panen buah persik ketika sudah terlihat matang dan besar. Bukan berarti buah tidak dapat dipanen saat masih ada warna hijau. Yang penting, secara keseluruhan terlihat sudah matang. Saat memanen buah persik harus dilakukan secara hati-hati. Hal ini karena buah persik mudah hancur.

Letakkanlah buah persik pada tempat yang membuatnya dapat tahan lama seperti lemari es. Selain itu, agar dapat dikonsumsi lebih lama lagi buah persik bisa dibuat manisan dan dikalengkan. Jika dilakukan hal seperti itu, buah persik akan tahan dalam satu bulan.