Langka, Lengkeng Merah Menjadi Prospek Pasar yang Bagus

Pertanianku – Kehadiran lengkeng ruby diyakini dapat menyemarakkan bisnis lengkeng di Indonesia. Bahkan, diprediksi akan menarik perhatian kalangan hobiis tanaman buah. Pasalnya, penampilan tanaman yang satu ini sangat menarik kalangan hobiis dengan warna merahnya. Selain itu, tanaman ini adaptif di daerah dataran rendah dan rajin berbuah. Saat ini lengkeng merah sangat cocok ditanam sebagai koleksi tanaman buah dalam pot.

Langka

Dengan penampilan daun yang berwarna cokelat kemerahan, pucuknya kemerahan, batang berwana keunguan, serta dihiasi buah yang berwana merah akan membuatnya tampil cantik di pot. Lengkeng ruby bisa saja dikembangkan menjadi buah komersial, tetapi kondisi itu masih membutuhkan waktu lebih lama. Diperlukan sejumlah penelitian oleh para ahli dan dukungan semua pihak untuk menjadikannya sebagai tanaman buah komersial.

Tidak hanya dari sosok tampilannya yang menarik, tetapi cita rasa pun manis, daging buah putih bening dan juicy. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan oleh Trubus dengan menggunakan refraktometer diperoleh angka kadar gula mencapai 21o dan 24o briks. Keberadaan lengkeng ruby di pasaran masih sangat terbatas.

Tanaman induknya hanya ada di Parung Bogor, kebun miliki Ricky Hadimulya. Saat ini terus dilakukan upaya perbanyakan bibit. Diharapkan ke depan jumlah bibit hasil perbanyakannya dapat tersedia di pasaran dan jumlahnya yang terus bertambah. Dengan demikian, para pecinta tanaman buah dengan mudah dapat mengoleksinya sebagai tanaman buah dalam pot atau langsung ditanam di halaman rumah.

Kehadiran lengkeng merah sebenarnya dapat membuat varian lengkeng akan semakin berkembang di pasaran. Ruby longan dapat dijadikan induk persilangan dengan jenis lengkeng lain sehingga dapat diperoleh jenis lengkeng yang lebih unggul seperti ukuran buah lebih besar, biji lebih kecil, manis, produktif dengan varian warna yang lebih beragam lagi.

Saat ini lengkeng merah masih tergolong langka di Indonesia. Sejak dirilis Mei 2014, jumlah bibit yang tersedia masih terbatas. Kondisi ini disebabkan oleh jumlah tanaman induknya masih terbatas sehingga hasil perbanyakannya tidak terlalu banyak. Masih dibutuhkan waktu beberapa bulan ke depan untuk mengadakan bibitnya dan bisa memenuhi permintaan para pecintanya. Saat ini bibit bisa diperoleh di Toko Trubus, yang merupakan penyedia bibit unggul tanaman buah.

Dengan terbatasnya bibit, tentu mempengaruhi harganya. Bahkan, bibit dengan tinggi kurang dari satu meter dibandrol dengan harga jutaan rupiah. Jika dibandingkan dengan harga bibit lengkeng yang sudah banyak beredar di pasaran, perbedaannya bagai langit dan bumi. Sebagai gambaran, harga bibit lengkeng saat ini berkisar Rp25.000—Rp250.000 tergantung jenisnya. Namun demikian, bagi sebagain hobiis, terutama para kolektor tanaman buah, harga bibit lengkeng merah saat ini sebenarnya masih bisa diterima pasar karena memang masih langka serta sosok buahnya sangat berbeda jauh dengan lengkeng pada umumnya yang warna kulit buahnya merah solid sehingga terkesan unik.

 

Sumber: Buku Lengkeng merah dan jenis unggul lainnya