Langkah Mudah Membuat Biochar dari Tongkol Jagung

PertaniankuTongkol jagung merupakan hasil samping yang masih jarang dimanfaatkan, padahal bagian ini bisa berperan sebagai pembenah tanah untuk memperbaiki sifat tanah. Tongkol yang akan digunakan harus dikeringkan terlebih dahulu untuk mengurangi kadar air di dalamnya. Membuat biochar dari tongkol jagung dapat dilakukan dengan pirolisator. Cara membuat pirolisator sederhana adalah dengan membuat lubang berbentuk kerucut di permukaan tanah, cara ini disebut dengan metode kontiki.

tongkol jagung
foto: Pixabay

Proses pembuatan juga bisa dilakukan di dalam lubang berbentuk persegi panjang. Jika Anda ingin menggunakan lubang berbentuk persegi untuk membuat biochar dari tongkol jagung, siapkan penutup permukaan lubang agar tidak ada udara yang masuk ke lubang saat proses mematikan bara. Penutup lubang tersebut dapat berupa pelepah/batang pisang dan tanah.

Sementara itu, pada metode kon tiki tidak membutuhkan penutup lubang. Berikut ini tahapan pembuatan biochar dari tongkol jagung dengan menggunakan lubang.

  • Buatlah lubang tanah berbentuk persegi dengan panjang 2 m, lebar 1 m, dan tinggi 60 cm. Dasar lubang pada arah pengeluaran asap ditinggikan sehingga kedalamannya hanya sekitar 40—45 cm.
  • Masukkan tongkol jagung yang sudah kering ke lubang, kemudian bakar. Pembakaran dimulai bagian ujung yang agak dalam dari lubang pembakaran. Pembakaran awal dapat dilakukan pada bahan-bahan yang mudah terbakar.
  • Setelah api telah membakar sebagian tongkol jagung dan api tersebut dipastikan tidak akan padam, tambahkan tongkol lagi hingga tumpukan tongkol setinggi lubang.
  • Tutup permukaan dengan pelepah atau batang pisang, kemudian timbun dengan tanah hingga 80 persen panjang lubang tertutup tanah. Sisakan 10 persen di bagian pembakaran pertama dan 10 persen di bagian tanpa pembakaran.
  • Setelah api menyala dan membakar sekitar 1/3 bagian tongkol yang ada di dalam lubang, lubang di atas tempat pembakaran pertama ditutup dengan batang pisang dan tanah.
  • Biarkan pembakaran berlangsung hingga asap keluar dari lubang dan asap terlihat jernih dan tidak pekat. Jika sudah terlihat asap yang jernih, tutup lubang secara rapat dan biarkan hingga semua bara mati.