Pertanianku — Kacang merah atau kacang jogo bisa ditanam di dataran rendah hingga dataran tinggi. Kacang merah merupakan salah satu kacang sayur yang memiliki banyak peminat. Hal ini karena banyak orang yang mulai mengonsumsi kacang sebagai sumber protein nabati. Menanam kacang merah sebenarnya cukup mudah untuk dilakukan, apalagi kacang ini bisa ditanam di berbagai iklim, mulai dari iklim basah hingga iklim kering dengan suhu udara 18—30°C.

Langkah mudah yang lebih terperinci bisa Anda simak dalam buku Kacang Sayur terbitan Penebar Swadaya. Dalam buku tersebut tidak hanya membahas cara menanam kacang merah, tetapi juga membahas cara menanam kacang panjang, kacang buncis, kacang tunggak, kacang kapri, dan kacang polong. Cocok untuk Anda yang ingin mulai berbudidaya kacang sayur.
Sebenarnya, kacang merah termasuk jenis buncis. Hanya saja, batangnya lebih pendek sehingga tidak membutuhkan ajir untuk tempat merambat.
Kacang merah bisa ditanam di mana saja, asal derajat keasaman tanahnya sebesar 5,5—6,5. Tanaman bisa ditanam di lahan gambut dengan pH yang masam hingga tanah tandus atau lahan marginal. Kacang yang ditanam di dataran tinggi akan lebih lama tumbuh dibandingkan kacang yang ditanam di dataran rendah.
Lahan yang akan digunakan harus dicangkul terlebih dahulu sedalam 30 cm, lalu diberikan pupuk kandang sebanyak 10—20 ton/hektare. Aduk tanah dan pupuk hingga tercampur rata. Anda tidak perlu membuat bedengan, tetapi perlu membuat selokan sebagai saluran pembuangan air hujan agar lahan tidak digenangi air.
Buat lubang tanam dengan tugal dengan jarak antarbaris tanam sekitar 50—60 cm dan jarak lubang tanam sekitar 30 cm × 60 cm atau 40 cm × 50 cm. Dalam satu lubang bisa ditanam sebanyak 2 biji. Biasanya, biji akan tumbuh 5—7 hari setelah tanam.
Waktu menanam kacang merah yang ideal adalah menjelang akhir musim hujan atau pada awal musim kemarau. Penanaman pada musim hujan atau penggunaan pupuk yang salah dapat menyebabkan penyakit busuk leher. Oleh karena itu, pastikan pupuk kandang yang Anda gunakan sudah matang terfermentasi.