Pertanianku — Tidak semua lokasi bisa digunakan sebagai kebun durian karena durian memiliki syarat tumbuh seperti tanaman pada umumnya. Durian yang ditanam di daerah yang tidak sesuai malah akan membuat tanaman sengsara, terhambat pertumbuhannya, dan berujung pada kematian.
Ketinggian dataran yang diinginkan oleh setiap varietas durian berbeda-beda. Oleh karena itu, Anda harus mengenal dengan baik varietas durian yang akan ditanam. Namun, pada umumnya durian merupakan tanaman buah dataran rendah hingga ketinggian 800 m dpl.
Durian yang ditanam di atas ketinggian 800 m dpl kemungkinan besar akan mengalami hambatan dan pertumbuhannya lebih lambat jika dibandingkan dengan durian dataran rendah. Pertumbuhan yang lambat tentu saja dapat membuat pekebun menjadi rugi karena tingkat produktivitas pohon rendah sehingga keuntungan yang didapatkan jauh lebih rendah.
Curah hujan yang dibutuhkan oleh pohon durian sekitar 1.500—2.500 mm/tahun dengan suhu udara sekitar 28—29°C. Durian juga cocok ditanam di dataran rendah dengan curah hujan yang merata sepanjang tahun.
Durian lebih mudah dibudidayakan di daerah dengan tipe iklim A dan B karena ketersediaan air di daerah tersebut cukup banyak. Tipe iklim tersebut memiliki 7—10 bulan basah dan 2—4 bulan kering.
Selama masa pertumbuhan, durian sangat membutuhkan sinar matahari. Sinar matahari yang terserap pada daun tanaman berfungsi untuk mengubah air dan karbondioksida menjadi energi dan oksigen.
Agar pertumbuhan berjalan dengan baik, tanaman perlu menerima intensitas cahaya matahari yang tepat, yaitu sekitar 40—50 persen. Oleh karena itu, kebun durian lebih cocok berada di lokasi yang terbuka, meskipun sebenarnya durian cukup tahan terhadap naungan.
Jenis tanah yang bagus digunakan untuk menanam durian ialah tanah lempung berpasir, subur, gembur, dan tidak bercadas. Durian tidak bisa ditanam di tanah yang liat karena pengeringnya sulit, apalagi jika sedang musim hujan. Sementara itu, pada musim panas, tanah liat akan mengeras dan susah mempertahankan air di sekitar perakarannya.
Kadar keasaman tanah yang dibutuhkan oleh pohon durian sekitar 5,5—7. Lahan yang cocok digunakan sebagai kebun durian adalah lahan yang miring dengan derajat kemiringan sekitar 5—20°, tetapi derajat kemiringan jangan sampai lebih dari 30° untuk mengantisipasi erosi. Namun, jika lahan yang dimiliki memang miring, Anda bisa mengebunkan durian dengan sistem surjan atau berundak.