Pertanianku – Seperti yang kita tahu, susu sapi memberikan banyak manfaat bagi manusia. Untuk itulah, sekelompok mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) mengembangkan formula susu sapi untuk menyembuhkan penyakit TBC atau yang sekarang dikenal TB.
Total kasus penyakit Tuberculosis (TBC) di Indonesia hingga 2013 lalu tercatat mencapai sekitar 800.000—900.000 kasus. Anak-anak dan remaja menyumbang persentase yang cukup besar pada penderita TBC di Indonesia.
Hal ini tentu menjadi masalah besar untuk Indonesia karena Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendesak lebih dari 30 negara, termasuk negara-negara maju, untuk mengenali bahaya lanjutan dari penyakit TBC dan diminta bersama memberantasnya pada 2050 mendatang.
Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) telah melakukan penelitian terkait peran susu kambing dalam mengatasi penyakit TBC. Mereka adalah Agung Yudhistiwa, Ajeng Agustianty, dan Dyastuti Puspita.
Susu kambing terdapat banyak kandungan fluorine, mineral, kalsium, kalium, magnesium, fosfor, klorin, dan mangan. Bahkan, kandungan fluorine yang terdapat pada susu kambing berkisar 10 hingga 100 kali lebih besar dibanding susu sapi.
Kandungan fluorine ini bermanfaat sebagai antiseptik alami dan dapat menekan pembiakan bakteri di dalam tubuh. Selain itu, untuk menambah kandungan gizi susu tersebut perlu ada formulasi agar penyembuhan TBC dapat dilakukan secara optimal.
“Susu kambing dapat diformulasikan dengan tepung kacang merah dengan media campurannya menggunakan yoghurt. Jika sudah diformulasikan maka minuman tadi menjadi minuman sinbiotik, yakni kombinasi probiotik dan prebiotik,” ujar Agung.
Susu kambing yang difermentasi buatan dengan menggunakan bakteri lactobacillus bulgaricus dan streptococcus cerevisiae menunjukkan kemampuan untuk menghambat pertumbuhan bakteri Mycobacterium tuberculosis. Oleh karena itu daya tahan tubuh pasien penderita TBC dapat ditingkatkan sehingga akan mempercepat penyembuhan.
Formulasi susu kambing yang sudah difermentasi dengan tepung kacang merah mengandung kadar protein dan energi yang tinggi sehingga akan membentuk sel lebih cepat karena biasanya bakteri akan terus menyerang tubuh.
“Formulasi susu kambing yang sudah difermentasi dengan tepung kacang merah mengandung kandungan gizi yang cukup baik, yakni 240 kkal energi, 11,2 gram protein, 4,8 gram lemak, serta 39,1 gram karbohidrat yang mampu mempercepat penyembuhan TBC,” tutupnya.