Manajemen Pakan Ayam Petelur

Pertanianku – Manajemen juga bepengaruh terhadap produksi telur ayam. Agar produksi telur ayam dapat mencapai optimal secara kuantitatif maupun kualitatif, penyediaan pakan ayam petelur harus dilakukan langkahlangkah berikut.

Manajemen Pakan Ayam Petelur

– Melakukan pengujian kualitas ransum secara berkala.

– Melakukan pengujian laboratorium minimal setiap enam bulan sekali atau saat penggantian ransum dari suplier yang berbeda.

– Menerapkan prinsip FIFO (first in first out). Urutan pemberian ransum berdasarkan kedatangan bahan. Ransum yang datang lebih dahulu harus diberikan terlebih dahulu.

– Melakukan manajemen gudang pakan sebaik-baiknya sesuai dengan standar yang ditetapkan.

– Mengatur teknik pemberian ransum secara tepat berdasarkan umur ayam. Semakin tua ayam, pemberian ransum semakin jarang. Sebagai contoh, umumnya masa awal peternak memberikan pakan setiap 3 jam sekali. Setelah umur dewasa, ayam diberikan pakan 2 atau 3 kali sehari.

– Menjaga kesegaran pakan di tempat pakan, misalnya dengan caramembolak-balikkan pakan secara merata.  Menjaga agar nafsu makan ayam tetap tinggi, misalnya dengan mengosongkan tempat pakan untuk beberapa saat.

– Melakukan monitoring terhadap perilaku makan ayam. Apabila nafsu makan terlihat menurun, perlu dicari penyebab dan kemungkinan solusinya.