Pertanianku — Buah kedondong banyak tersebar luas di kawasan Asia Tenggara, dan dipelihara sebagai pohon peneduh dan batas pekarangan. Daging buahnya keras mirip buah mangga ketika masih muda. Rasanya pun asam.
Buah kedondong sangat cocok bila dijadikan sebagai campuran dalam rujak atau manisan. Bagi ibu hamil, buah kedondong dapat dijadikan sebagai penawar ketika memasuki masa mengidam. Berikut ini manfaat buah kedondong untuk kesehatan.
- Menjadi obat batuk
Anda sedang sakit batuk? Mungkin dapat mencoba membuat obat sendiri dengan menggunakan buah kedondong untuk meredakan sakit batuk. Ambillah 3—4 buah kedondong. Cuci bersih buah kedondong. Parutlah semua buah kedondong yang sudah dicuci bersih. Peraslah parutan buah kedondong tersebut tanpa menggunakan air. Minum airnya 2 kali sehari.
- Obat penyembuh diare
Untuk menyembuhkan diare dengan kedondong, juga membutuhkan kulit dari batang pohon kedondong. Ambil kulit dari batang pohon kedondong kurang lebih 20 gr. Potong kulit tersebut kecil-kecil. Rebuslah hasil potongan kulit tersebut hingga mendidih. Saringlah hasil rebusan air tersebut. Setelah dingin, minumlah hasil saringan dari rebusan yang sudah Anda buat.
- Menyegarkan tubuh dan menghilangkan kantuk
Dengan rasa buahnya yang asam luar biasa, ternyata buah kedondong akan sangat efektif bagi yang sedang mengantuk dan lemas tubuhnya. Ketika mengonsumsi buah yang asam, tubuh akan bereaksi dan seolah merasa tersetrum dan akhirnya dapat membuat tubuh menjadi lebih segar.
- Mencegah penyakit berbahaya
Beberapa kandungan nutrisi dari buah kedondong memliki kegunaan yang sangat penting sebagai pencegah penyakit kronis dan penyakit berbahaya. Penyakit-penyakit tersebut antara lain penyakit jantung, penyakit kanker, dan kolestrol.