Manfaat Durian Untuk Kesehatan

Pertanianku – Durian sering disugestikan sebagai aprodisiak sehingga ada anggapan saat durian jatuh maka kain sarung naik (when the durians come down, the sarongs go up). Namun hingga saat ini tidak ada bukti empiris yang mendukung anggapan tersebut. Kenyataannya durian merupakan buah yang kaya akan serat, mineral (P, K, Ca, Mg, Na, Fe, Mn, Cu, dan Zn), gula, vitamin C, serta asam amino tryptophan yang bersifat serotonergic.

Manfaat Kesehatan Durian

Durian juga sumber karbohidrat, protein, dan lemak. Manfaat kesehatan durian bukan hanya karena kandungan antioksidannya saja, tetapi juga karena penyusun asam lemaknya yang kaya asam lemak n—3 fatty dibandingkan dengan buah-buah lainnya. Senyawa bioaktif durian di antaranya polyphenols, quercetin, flavonoid, flavanol, tanin, anthocyanin, ascorbic acid, dan carotenoid.

Dengan kandungan tersebut, jelas bahwa buah durian sangat baik untuk kesehatan. Bahkan, kandungan polisakarida pada daging buah durian yang mirip gel diketahui dapat menjerap lemak sehingga dapat menekan kadar lemak dalam tubuh. Biasanya durian dikonsumsi lewat matang dan daging buahnya sudah mulai terfermentasi hingga rasanya mulai agak pahit dan kandungan senyawa yang bersifat alkoholik sudah meningkat.

Daun, akar, dan kulit batang durian diketahui juga mengandung hydroxyl-tryptamine, tannin, saponin, dan minyak mustrad. Dengan kandungan tersebut maka daun dan akar secara tradisional dapat dijadikan antipyretic (anti-demam). Gerusan daun durian segar dapat dijadikan obat untuk demam dengan cara dibalurkan ke tubuh penderita, air hasil tumbukan batang durian segar dipercaya dapat mengobati malaria. Sementara itu, akar durian bisa dijadikan obat demam, baik meminum rebusannya atau ditumbuk dan dioleskan ke bagian tubuh penderita.

 

 

Sumber: Buku Berkebun Durian Unggul