Manfaat Mikoriza untuk Menyuburkan Tanaman

Pertanianku — Perkembangan teknologi pertanian terus terjadi dengan dilakukan berbagai penelitian. Salah satu penelitian berhasil menyimpulkan bahwa ada jenis-jenis mikroorganisme dalam tanah yang mampu bersimbiosis dengan akar tanaman. Misalnya saja tentang manfaat mikoriza untuk menyuburkan tanaman.

manfaat mikoriza
Foto: Google Image

Mikoriza merupakan jamur yang ditemukan oleh ahli dari Jepang ini ternyata diketahui mampu meningkatkan kinerja akar dalam menyerap nutrisi dalam tanah. Melihat karakteristik dan cara kerjanya, dapat disimpulkan bahwa cendawan mikoriza ini memiliki manfaat besar dalam menunjang pertumbuhan tanaman.

Berikut beberapa manfaat mikoriza untuk tanaman.

  1. Membantu kinerja akar menyerap unsur hara

Adanya infeksi mikoriza pada akar tanaman, kinerja akar akan meningkat hingga berpuluh-puluh bahkan beratus-ratus kali lipat. Dengan bantuan hifa (struktur fungi berbentuk seperti tabung yang terbentuk dari pertumbuhan spora atau konidia) jamur mikoriza, akan membantu menyerap nutrisi pupuk dalam tanah. Jadi, tanaman menjadi lebih subur dan produktif karena mendapat lebih banyak unsur hara.

  1. Membantu tanaman mendapatkan air di musim kemarau

Pada musim kemarau persediaan air tanah semakin sedikit akibat penguapan. Akibatnya, kita perlu melakukan pengairan ekstra pada tanaman. Di sini, mikoriza berperan penting, yakni dengan hifanya yang luas akan membantu akar tanaman untuk menyerap air secara optimal dengan cakupan wilayah yang luas. Tanaman yang terinfeksi mikoriza terbukti mampu bertahan dengan baik dikekeringan.

  1. Melindungi akar dari serangan mikroorganisme patogen

Jenis-jenis mikroorganisme patogen tular tanah sangat banyak. Ada yang dari golongan bakteri dan ada yang dari golongan jamur. Penyakit seperti busuk akar, layu bakteri, dan layu fusarium sangat mengancam akar tanaman. Dengan adanya hifa mikoriza yang menyelubungi akar, maka akar tanaman akan dilindungi dari infeksi patogen tersebut.

  1. Memicu induksi ketahanan tanaman

Kajian terbaru membuktikan bahwa adanya mikoriza di akar tanaman menyebabkan naiknya kadar asam salisilat pada daun tanaman. Ini menjadikan tanaman lebih tahan terhadap infeksi jamur, bakteri ataupun virus karena sifat asam salisilat dapat memicu munculnya antibodi pada sel tanaman.

  1. Memacu pertumbuhan tanaman dengan menghasilkan fitohormon

Mikoriza mengahasilkan beberapa fitohormon alami seperti auksin dan giberilin yang dibutuhkan tanaman untuk memacu tumbuh kembangnya. Otomatis tanaman yang memiliki mikoriza di akarnya akan memiliki pertumbuhan lebih pesat karena meningkatnya hormon tumbuh.

  1. Membantu penyerapan phospat

Kita tahu bahwa unsur hara phospat merupakan unsur hara makro yang sulit terurai secara alami. Ia bahkan bisa memicu kekerasan struktur tanah. Jika pada EM4 ada bakteri pelarut phospat, maka kinerja mikoriza hampir sama dengan jalan memecah phospat menjadi lebih lunak dan menyerapnya untuk diberikan pada tanaman.