Pertanianku — Pakcoy merupakan salah satu jenis sayuran dari famili sawi yang menyebar dari Cina. Sejak dulu tanaman sayur ini sudah dibudidayakan di Cina, tetapi saat ini sudah dibudidayakan dan menyebar luas ke wilayah Asia lainnya, termasuk Indonesia. Lantas, tahukah Anda apa saja manfaat pakcoy untuk kesehatan?
Pakcoy sering juga disebut sawi sendok. Masyarakat menggemari sayuran ini lantaran tidak perlu waktu lama saat memasaknya dan rasanya pun renyah. Selain rasanya yang enak, pakcoy adalah sayuran yang banyak mengandung manfaat. Nah, berikut ini beberapa manfaat pakcoy untuk kesehatan yang perlu Anda ketahui.
- Menjaga kesehatan mata
Pakcoy memiliki kandungan vitamin A yang tinggi. Di dalam pakcoy terkandung lutein, zea xhantin dan beta karotin yang berguna untuk kesehatan mata. Sementara itu, karotenoid berperan memperbaiki penglihatan di malam hari, mencegah katarak, dan menghambat degenerasi mocular.
- Menjaga kesehatan dan kekuatan tulang
Dalam satu gelas pakcoy sebanding dengan 16% kalsium dan 72% vitamin K. Vitamin K berfungsi dalam metabolisme tulang dengan menaikkan pertumbuhan tulang. Disamping itu, vitamin K juga bisa menjadikan tulang lebih kuat sehingga bisa menghindari terjadinya osteoporosis. Sementara itu, kandungan kalsium di dalam pakcoy juga sangat berperan penting dalam melindungi kesehatan tulang.
- Meningkatkan kekebalan tubuh
Pakcoy juga ditengarai bisa menambah daya tahan tubuh. Pasalnya, pakcoy kaya akan vitamin C. Dalam satu gelas pakcoy mengandung 44,2 mg atau kira-kira 74% vitamin C. Vitamin C berguna sebagai anti-oksidan alami yang berperan dalam menjaga daya tahan tubuh.
- Menjaga kesehatan jantung
Pakcoy banyak mengandung vitamin yang diperlukan untuk tubuh. Salah satu di antaranya vitamin B6 dan asam folat. Vitamin B6 dan asam folat ini berfungsi dalam menekan hemosostein asam amino di dalam darah. Hal ini sangat berguna karena kadar hemosistein yang tinggi bisa menambah risiko penyakit kardiovaskular.
- Mencegah terjadinya kanker
Pakcoy mengandung glucosinolate yang kemudian akan diubah menjadi isothiosinolate. Senyawa ini sudah terbukti secara aktif dapat membunuh kanker. Maka dari itu, sayur ini bermanfaat untuk mencegah kanker.
