Pertanianku — Bunga dahlia cocok ditanam di pekarangan rumah dan taman-taman sebagai tanaman hias yang menawan. Daya tarik tanaman ini sudah jelas bentuk bunganya yang indah. Dahlia sangat mudah ditanam di mana saja karena tanaman ini memiliki daya adaptasi yang tinggi. Selain indah dan cantik, manfaat bunga dahlia juga bisa untuk kesehatan.
Bunga dahlia dapat berkhasiat sebagai obat herbal. Bagian tanaman yang bisa dimanfaatkan sebagai obat adalah umbi. Di dalam umbi dahlia terdapat sekitar 0 persen pati dalam bentuk inulin. Umbi dahlia bisa mengatasi serangan diabetes.
Inulin murni hasil ekstrasi dari umbi dahlia sudah dimanfaatkan di bidang kedokteran. Inulin ini bertindak sebagai prebiotik yang merupakan unsur-unsur gizi yang bermanfaat bagi pertumbuhan dan kesehatan manusia.
Inulin pada akar dahlia bila difermentasikan oleh enzim tertentu atau jamur tanah, akan berubah menjadi fruktosa. Fruktosa tersebut merupakan gula yang sering digunakan sebagai pengawet makanan atau bahan baku pembuatan sirup.
Sampai saat ini belum ditemukan literatur yang membahas terkait kontraindikasi penggunaan tanaman dahlia sebagai obat herbal. Namun, Anda tetap tidak boleh mengonsumsinya secara sembarangan, apalagi sampai berlebihan tanpa pengawasan dokter atau herbalis.
Dahlia merupakan tanaman hias yang tumbuh tegak dan tahunan. Tanaman ini berasal dari Meksiko dan umumnya bisa tumbuh subur di ketinggian 700–1.000 m dpl.
Saat ini si cantik dahlia sudah tersebar luas di dunia dan menjadi salah satu komoditas bunga potong yang sangat potensial. Bahkan, dahlia juga sudah menjadi bunga resmi Kota Seattle, negara bagian Washington, Amerika Serikat.
Terdapat empat jenis dahlia yang populer di dunia, yakni hanakerusai yang berwarna merah dengan semburat kuning di tengahnya, dahlia kuning dengan aksen putih pada bagian ujungnya, hibotan dahlia yang berwarna merah muda, dan yukitemari yang berwarna putih dengan aksen kuning pada bagian tengahnya sehingga membuat bunga ini semakin cantik serta terkesan suci.
