Mangga Irwin, Mangga Asal Australia dengan Sensasi Rasa yang Berbeda

Pertanianku Mangga Irwin termasuk buah mangga yang diintroduksi dari Australia. Keunggulan mangga ini adalah sensasi rasa yang cenderung berbeda dibanding mangga lokal Indonesia yang selama ini lebih dikenal oleh masyarakat. Rasa mangga Irwin manis bercampur dengan asam. Aroma mangga ini cenderung mirip seperti kweni. Tekstur daging mangga Irwin padat, agak berair, berserat cukup halus, dan mengandung sedikit tepung.

mangga irwin
foto: Trubus

Tanaman mangga Irwin memiliki tajuk yang rimbun sehingga cocok dijadikan sebagai tanaman buah dalam pot (tabulampot). Selain tajuk yang rimbun, penampilan tanaman terlihat menarik, terutama di bagian buahnya yang berwarna keunguan, warna tersebut berbeda dari buah mangga umumnya yang cenderung berwarna hijau atau hijau kekuningan.

Buah yang masih muda bagian pangkalnya berwarna ungu dan ujungnya berwarna hijau. Warna tersebut akan berubah setelah masak menjadi berwarna merah pada bagian pangkalnya dan kuning pada bagian ujung buah. Buah mangga Irwin berbentuk bulat lonjong dan bobotnya sekitar 200–500 gram per buah.

Anda dapat menanam mangga Irwin di daerah dengan musim kering selama tiga bulan. Jenis mangga ini menyukai tanah yang bersifat gembur, mengandung bahan organik, serta mengandung pasir dan lempung dalam jumlah yang seimbang. Kondisi pH tanah sekitar 5,5–7,5. Irwin dapat ditanam di dataran rendah hingga sedang dengan ketinggian 0–500 m dpl.

Tanaman mangga ini menyukai sinar matahari yang penuh. Bila tanaman ini kekurangan sinar matahari, buahnya akan berwarna hijau merata ketika muda dan berwarna kuning merata saat sudah matang. Dengan kata lain, keunikan warna ungu pada buah tidak akan terlihat, padahal warna ungu pada kulit buah menjadi salah satu daya tarik bagi Irwin.

Untuk mencegah tanaman kekurangan cahaya matahari, Anda perlu melakukan pemangkasan percabangan secara rutin. Pemangkasan dapat memudahkan sinar matahari masuk ke tajuk tanaman. Tanaman mangga Irwin sudah bisa berbuah setelah dua tahun sejak penanaman dari bibit yang berukuran 50 cm.

Produktivitas mangga ini terbilang bagus dan memiliki daya tahan terhadap serangan penyakit yang sedang.