Pertanianku — Salah satu momok bagi peternak ayam petelur adalah harga telur yang tidak stabil dan menentu sehingga terkadang dapat memberikan untung, kadang pula tidak dapat menutupi biaya peternakan. Oleh karena itu, peternak harus melakukan beberapa strategi untuk menghadapi permasalahan yang tersebut.
Sebaiknya, para peternak melakukan antisipasi kemungkinan terburuk yang bisa dihadapi. Pasalnya, permasalahan harga telur yang masih sangat fluktuatif dialami oleh seluruh peternak di setiap wilayah, terlebih di daerah-daerah.
Para pembeli yang berada di daerah biasanya membeli telur saat ada uang berlebih karena telur bukan merupakan kebutuhan pokok bagi mereka. Sementara, konsumen di perkotaan besar sudah menjadikan telur sebagai salah satu kebutuhan pokok sehingga permintaan telur di perkotaan cenderung lebih tinggi. Anda bisa mengantisipasi kondisi tersebut dengan efisiensi dan mengikuti perkembangan serta teknologi.
Efisiensi
Para peternak harus bisa melakukan efisiensi di tengah fluktuasinya harga telur. Jalan keluar untuk melindungi para peternak dari ketidakpastian harga telur adalah efisiensi. Para peternak harus pintar-pintar mengatur pengeluaran saat masa pemeliharaan agar biaya produksi tidak membengkak dan peternak pun harus menjual telur yang dihasilkan lebih mahal. Efisiensi ini harus didukung oleh breeding farm, feedmil, commercial farm, dan perusahaan obat hewan.
Pasalnya, jika seluruh pihak tidak berupaya untuk melakukan efisiensi, hasil panen dalam negeri akan percuma. Negara-negara tetangga sudah melakukan efisiensi sehingga bisa menghasilkan telur ayam yang lebih murah. Jika sudah terjadi, persaingan harga antara telur impor dan telur lokal pun akan terjadi.
Mengikuti perkembangan dan teknologi
Tak kalah penting, peternak harus bisa mengikuti perkembangan zaman, negara-negara maju sudah mengoptimalkan sistem peternakan dengan penggunaan teknologi sehingga hasil yang didapatkan lebih baik. Selain itu, proses pemasaran akan lebih mudah jika dilakukan melalui perkembangan teknologi.
Anda bisa menghemat biaya pemasaran dengan memasarkannya pada jejaring internet. Hal tersebut berguna untuk memangkas biaya produksi telur agar tidak mahal.
