Pertanianku – Ukuran ini diperoleh dengan cara membagi antara penambahan bobot hidup pada ukuran keempat di atas dengan jumlah makanan yang diberikan. Ukuran ini dapat dirumuskan sebagai berikut Untuk ayam kampung, agar mudah sebaiknya menggunakan satuan gram. Ukuran ini digunakan mulai dari anak ayam berusia dua minggu hingga masuk masa dewasa atau akhir masa remaja. Dalam kurun waktu itu, minimal diukur tiga kali, yaitu ketika ayam berusia empat minggu, dipertengahan masa remaja, dan diakhir masa remaja.
Di luar kurun waktu itu, tidak ada gunanya dilakukan pengukuran karena ada ukuran lain yang lebih tepat. Bila ukuran ini dilakukan, akan terlihat bahwa angkanya kecil-kecil. Ukuran ini digunakan sebagai alat manajemen untuk melihat berbagai kemungkinan buruk yang sedang atau akan terjadi.
Cara melihat ukuran ini adalah dengan membandingkan antara tiap pengukuran itu. Sebab, ukuran ini berguna bila dilakukan pengukuran lebih dari tiga kali atau minimal tiga kali. Tiap kali mengukur, hasilnya dicatat dan dibandingkan dengan hasil yang telah lalu. Seharusnya nilai hasil pengukuran itu bertambah kecil atau minimal (relatif) tetap. Akan tetapi, bila bertambah besar dan tidak pernah mengecil, hal ini sebagai tanda ada yang tidak beres. Untuk meyakinkan, hasilnya dikombinasikan dengan hasil ukuran pertama dan ketiga di atas. Apabila kedua ukuran tersebut menunjukkan ketidakberesan, dilakukan langkah penyelamatan. Kasus cacingan yang dikemukakan di atas dapat dideteksi melalui ukuran kelima yang dikombinasikan dengan ukuran ketiga di atas.
Dalam banyak hal, sering kali ukuran kelima ini terlalu berisiko digunakan untuk ayam kampung. Sebab, penambahan bobot hidup pada ayam kampung bukan merupakan hasil yang dituju. Oleh sebab itu, rumus ukuran kelima ini diperbaiki dengan menggantikan penambahan bobot hidup dengan bobot hidup ayam, sedangkan pembaginya tetap jumlah makanan yang diberikan. Walaupun demikian, hal ini tetap menyebabkan adanya perbedaan dalam manfaat dan pengukurannya. Pengukuran rumus yang terakhir itu dapat dilakukan kapan saja saat diperlukan dan tidak ada batas periode waktunya. Ukuran kelima ini hanya baik dilakukan pada masa remaja.
Sebab, penambahan bobot hidup itu ada batasnya, yaitu hingga kemampuan daya dukung genetisnya. Memasuki masa dewasa atau bertelur, masih bertambah bila diukur. Akan tetapi, penambahannya kecil dan hanya lemak tubuh saja yang bertambah.
Sumber: Buku Beternak Ayam Kampung