Pertanianku – Memasukkan koi ke kolam merupakan seni tersendiri. Dengan komposisi yang tepat, keindahan warna koi di kolam tampak lebih semarak. Secara garis besar, komposisi koi ada 2 macam. Pertama komposisi tunggal, yakni jenis yang dipelihara hanya 1 jenis saja, misalnya jenis Kohaku atau Sanke.
Komposisi kedua, lebih bervariatif karena tersusun dari penyusun utama dan pelengkap. Umumnya kelompok utama di kolam terdiri dari jenis Gosanke, seperti Kohaku, Showa, dan Sanke. Sebagai pelengkap adalah jenis-jenis lain, seperti Tancho, Utsuri, Beko, Koromo, Shusui, Asagi, dan Goshiki. Ada beragam komposisi variatif yang umum dipakai oleh hobiis. Komposisi pertama terdiri dari 6 ekor Kohaku, 5 ekor Sanke, dan 3 ekor Showa. Unsur pelengkap terdiri dari seekor Ogon, Shiro bekko, dan Tancho sanke. Komposisi lain terdiri dari 10 ekor Kohaku, 3 ekor Sanke, dan 3 ekor Showa. Sebagai pelengkapnya masingmasing 2 ekor Tancho dan 2 ekor Koromo. Meski pun demikian, unsur pelengkap bisa saja dijadikan sebagai penyusun utama. Misalnya, 10 ekor Ogon dengan pelengkap masing-masing 2 ekor Sanke, 2 ekor Showa, dan 2 ekor Kohaku.
Padat penebaran koi harus memperhatikan ukuran kolam dan besarkecilnya ikan. Kolam berukuran 3 m x 1,2 m x 0,80 cm misalnya, dapat diisi 11 ekor koi berukuran 25—30 cm. Komposisi utama terdiri dari masingmasing 2 ekor Kohaku, 2 ekor Showa, dan 2 ekor Sanke. Pelengkapnya bisa dari jenis Ogon dan Shiro Utsuri. Komposisi koi di kolam akan memberi gambaran cita rasa pemiliknya. Sebab, penonjolan keindahan warna koi akan terlihat jelas dari perpaduan unsur penyusun utama dan unsur pelengkap. Apalagi, koi senang berenang berkelompok yang akan memberi perpaduan keindahan warna di kolam.
Sumber: Buku Koi