Pertanianku – Ciblek (bar-winged prinia) dikenal peneliti burung dengan sebutan prenjak sayap biru. Sebutan lain burung ini adalah cininin, ada pula yang menyebutnya pacikrak. Walau pamornya sebagai burung kontes meredup, burung kecil yang suka bergerak lincah ini laris manis di pasaran. Untuk ciblek berkualitas baik, harganya bisa melambung dan mengungguli harga kenari afrika.
Oleh karena karena sering dijadikan burung pemaster suara burung tertentu, ciblek berkualitas baik masih terus dicari penggemarnya dan terkadang dikonteskan dalam kelas campuran.
- Habitat dan kebiasaan hidup
Hutan sekunder terbuka, taman kota, perkebunan penduduk, dan daerah pemukiman menjadi tempat hidup dan berkembang biak ciblek. Dalam kesehariannya, ciblek ditemukan berkelompok dan berpasangan, sangat jarang dijumpai soliter.
- Pakan alami
Jenis serangga kecil, ulat daun, kupu-kupu dan larva.
- Karakter
Periang, lincah, dan cerewet
- Daya tarik
Saat berkicau, gerakan ciblek terlihat lincah dengan sayap terkembang dan ekornya turun-naik. Jika sudah jinak dan cukup lama dipelihara berpasangan, burung kecil ini bisa dibuat mainan seperti bermain burung dara. Selain itu, jika sudah mengenal lingkungan, ciblek dapat dilepas dan diberi pakan di tempat yang sama dan pada waktu yang sama. Ciblek akan mendatanginya setiap hari pada waktu tersebut.
- Kelemahan
Kesehatannya mudah drop dan gampang mati.
- Tips khusus pemeliharaan
Pelihara dalam satu sangkar bersama pasangannya atau dalam kandang besar bersama burung jenis lain yang masih satu kerabat agar tetap rajin berkicau.
Sumber: Buku Memelihara 42 Burung Ocehan