Pertanianku – Kepopuleran atau ketenaran cucakrawa asal Medan bukan hanya karena suara kicauannya, tetapi juga ukuran tubuhnya yang lebih besar dari cucakrawa daerah lain. Cucakrawa asal Medan sebenarnya berasal dari Aceh dan Kabupaten Langkat. Dua daerah ini dahulunya menjadi pemasok utama cucakrawa, tetapi sekarang ini populasinya semakin sedikit.
Wilayah ini kebanyakan memiliki daerah hutan berawa-rawa yang sangat luas dan tidak terlalu jauh dari pantai sehingga udaranya tergolong panas. Jadi, walaupun daerahnya ditumbuhi banyak pohon, jenis pohon yang tumbuh tidak terlalu tinggi.
a. Ciri-ciri
Ukuran tubuh cucakrawa asal Medan sekitar 23 cm. Ukuran ini tergolong cukup besar dan bila dipegang akan terasa padat dan agak keras. Walaupun baru ditangkap dari alam bebas, warna bulunya seperti burung yang telah lama dipelihara, yaitu abu-abu kecokelatan dan tampak bersih.
b. Kualitas suara
Cucakrawa asal Medan rata-rata memiliki kualitas suara kicauan yang baik dan bervariasi serta volume suara yang cukup besar. Akan tetapi, hal itu kurang didukung oleh lengkingan suara atau jeritanjeritan sehingga suaranya tampak kurang ketebalannya dan kalau diamati lebih jauh, suara kicauannya agak mengambang. Selain itu, cucakrawa asal Medan kurang begitu mampu menampilkan suara kicauan secara cepat sehingga dapat dikatakan bahwa cucakrawa asal Medan lebih menonjolkan variasi suaranya.
Sumber: Buku Agar Cucakrawa Rajin Berkicau