Mengenal Proses Ekstraksi Biji Jabon

Pertanianku – Buah yang akan digunakan untuk pembenihan sebaiknya dikeringkan terlebih dahulu untuk meningkatkan daya viabilitas benih. Setelah mendapatkan buah yang tepat, terdapat beberapa langkah lanjutan yang harus dilakukan.

Ekstraksi Biji Jabon

Proses ekstraksi biji perlu dilakukan karena ukuran biji jabon yang relatif kecil. Ekstraksi biji sendiri bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu cara basah dan cara kering. Ekstraksi biji dengan cara basah bisa dilakukan dengan tahapan berikut.

1) Masukkan buah ke dalam wadah berisi air dan rendam semalam atau sampai buah lunak.

2) Setelah lunak, remas atau injak buah hingga menjadi bubur.

3) Tambahkan air secukupnya, lalu saring bubur dengan saringan santan berukuran lubang 1—2 mm. Dengan demikian, biji akanterpisah dari daging buah.

4) Jika hasil saringan masih menyisakan daging buah, saring kembali campuran daging buah dan biji tersebut meng-gunakan saringan santan yang lebih halus dengan ukuran lubang 0,5—1 mm.

5) Tambahkan air pada hasil saringan, lalu saring kembali campuran tersebut dengan kain sifon.

6) Keringanginkan biji jabon yang masih berada dalam kain sifon selama semalam.

7) Setelah kering, lepaskan biji yang menempel pada kain sifon.

Adapun ekstraksi kering biji jabon dilakukan dengan cara berikut.

1) Cacah buah jabon menjadi ukuran kecil dan tipis agar cepat kering.

2) Jemur cacahan tersebut di bawah sinar matahari selama 2 hari.

3) Tumbuk cacahan buah jabon yang sudah kering menggunakan cobek atau alat tumbuk lain hingga benar-benar halus.

4) Saring serbuk daging buah dengan menggunakan saringan santan sehingga diperoleh biji jabon.

 

Sumber: Buku 10 Tanaman Investasi Pendulang Rupiah