Mengenal Sifat Botani Pisang

Pertanianku –  Pisang merupakan tanaman semak berbatang semu (pseudostem). Tingginya bervariasi antara 1—4 m, tergantung varietasnya. Tanaman bersifat merumpun (tumbuh anakan). Tiap tanaman hanya berbuah sekali, setelah itu mati (monokarpik).

Mengenal Sifat Botani Pisang

  1.  Daun dan batang

Daunnya lebar dan panjang. Tulang daun besar. Tepi daun tidak mempunyai ikatan yang kompak sehingga mudah robek bila terkena tiupan angin kencang. Batang berbonggol (corm, umbi) berukuran besar dan memiliki banyak mata tunas yang dapat tumbuh menjadi tunas anakan (sucker).

2. Bunga

Berbunga tunggal. Bunga keluar pada ujung batang dan hanya sekali berbunga selama hidupnya (monokarpik). Bunga pisang disebut jantung. Jantung ini berwarna merah tua, tetapi ada pula yang berwarna kuning dan ungu. Setiap jantung terdiri dari satu atau banyak bakal buah (sisir). Setiap sisir dilindungi oleh sebuah daun kelopak. Bunganya sempurna, tetapi pada ujung jantung umumnya berbunga jantan. Seludang satu per satu mekar dan tampak sisirnya. Ujung jantung tidak mekar, tersisa jantungnya.

3. Buah

Bunga pisang menyerbuk silang melalui serangga penyerbuk, tetapi umumnya tepung sari tidak terlalu fertil. Oleh karena itu, banyak buah pisang yang tidak berbiji (partenokarpi). Jenis pisang untuk konsumsi segar (buah meja) tidak berbiji karena jumlah kromosomnya berlipat tiga (3n) yang disebut triploid. Pisang meja yang berbiji (diploid) adalah pisang batu (klutuk) dan sedikit biji pisang siem dan kepok (kepok kuning lebih manis daripada kepok putih).

4. Akar

Tanaman pisang tidak mempunyai akar tunggang. Akar samping merupakan akar serabut yang banyak, tetapi lunak.

Sumber: Buku Berkebun 26 Jenis Tanaman Buah