Pertanianku – Anggur merupakan tanaman buah berupa perdu yang merambat. Tanaman anggur dapat tumbuh baik di daerah dataran rendah, terutama di tepi pantai dengan musim kemarau panjang berkisar 4—7 bulan. Selain itu, tanaman anggur menghendaki suhu rata-rata maksimal 31o C pada siang hari dan suhu rata-rata minimal 23o C pada malam hari dengan kelembapan udara 75—80%.
Selain ditanam langsung di lahan, anggur pun bisa ditanam dalam pot. Di dalam pot, tanaman anggur bisa diatur pertumbuhannya sehingga mempunyai bentuk percabangan yang menarik. Bentuk percabangan yang menarik ini akan tampak lebih memikat ketika tanaman mulai berbuah.
Anggur dimanfaatkan sebagai buah segar maupun untuk diolah menjadi produk lain, seperti minuman fermentasi hasil perasan anggur beralkohol yang biasa disebut wine, dikeringkan menjadi kismis, dan untuk keperluan industri selai dan jeli.Teknologi pengolahan anggur menjadi wine pertama kali dikembangkan orang Mesir pada 2.500 SM. Dari Mesir budi daya dan teknologi pengolahan anggur masuk ke Yunani dan menyebar ke daerah Laut Hitam sampai Spanyol, Jerman, Prancis, dan Austria. Sejalan dengan perjalanan Columbus, anggur dari asalnya ini mulai menyebar ke Meksiko, Amerika Selatan, Afrika Selatan, Asia termasuk Indonesia, dan Australia.
Anggur yang banyak dibudidayakan di Indonesia umumnya dari jenis Vitis vinifera dan Vitis labrusca. Kebanyakan orang mengatakan Vitis vinivera lebih cocok dikonsumsi segar, sedangkan Vitis labrusca sebagai minuman. Dari kedua jenis ini yang banyak dikembangkan di Indonesia dan direkomendasi oleh Kementerian Pertanian sebagai jenis unggul adalah jenis Vitis vinifera dari varietas anggur probolinggo biru dan alphonso lavalle. Namun, ada juga yang dianjurkan ditanam, antara lain gross collman, probolinggo putih, isabella,delaware, chifung, australia, kediri hijau, kediri kuning, prabu bestari, red globe, dan bali.
Contoh jenis Vitis vinifera, antara lain anggur kediri kuning, gros colman, probolinggo biru dan putih, situbondo kuning, alphonso lavalle, dan golden champion. Ciri khas dari jenis ini adalah permukaan bawah daun tidak berbulu serta buah mempunyai kulit tipis, rasa manis, dan segar.
Contoh jenis Vitis labrusca yang telah dikenal luas, antara lain brilliant, delaware, carman, beacon, dan isabella. Anggur jenis ini memiliki daun tebal berwarna hijau tua dan buahnya berkulit tebal, rasa asam, dan kurang segar.
Sumber: Buku 20 Tabulampot Rajin Berbuah