Pertanianku – Siapa yang tidak kenal dengan kacang tanah? Jenis kacang yang banyak digunakan sebagai camilan dan bumbu masak ini cukup terkenal di Indonesia. Rasanya yang gurih membuat kacang memiliki banyak penggemar baik pria maupun muda.
Banyak yang bilang bahwa terlalu banyak makan kacang tanah bisa membuat wajah menjadi jerawatan. Mengonsumsi kacang tanah juga membahayakan kesehatan tubuh karena mengandung lemak.
Namun, sebuah penelitian yang dilakukan oleh sekelompok pakar di Pennsylvania State University, Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa kebiasaan makan kacang tanah sangat baik untuk menurunkan kadar trigliserida juga meningkatkan kinerja dari pembuluh darah. Bahkan disebutkan juga bahwa tingkat risiko serangan jantung untuk penggemar kacang tanah tersebut jauh lebih kecil dibandingkan dengan orang yang jarang atau tidak suka makan kacang-kacangan itu.
Dilansir dari livescience dengan mengonsumsi kacang tanah setidaknya 17–18 gram sehari, maka dapat menekan risiko penyakit jantung lima sampai enam kali lebih kuat dibandingkan orang-orang yang tidak memakannya.
Hal ini disebabkan karena kacang tanah sangat kaya akan nutrisi, vitamin, fiber, antioksidan dan juga anti-inflammatory effect. Bahkan disarankan juga untuk mengonsumsi kacang tanah sebagai pengganti dari kalori yang biasa didapatkan dari makanan berkarbohidrat lainnya. Tidak hanya itu saja, di dalam kacang terdapat juga kandungan magnesium, potassium, arginine dan banyak komponen bioaktif yang sangat bagus untuk menurunkan tekanan darah.
Selain dapat menyehatkan jantung, kacang tanah atau juga jenis kacang-kacangan lain juga memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolesterol, menekan risiko terkena penyakit kanker, phytosterols, resveratol, gallstone sampai dengan alzheimer.