Pertanianku — Desa Karang Dempel, Brebes, Jawa Tengah merupakan sentra tempat pembudidaya kerang darah atau lebih dikenal dengan bukur. Budidaya kerang darah sudah dilakukan oleh masyarakat di pantai dan tambak. Kerang darah dapat digunakan sebagai pilihan untuk diversifikasi usaha guna memenuhi kebutuhan protein hewani dari sektor perikanan selain budidaya bandeng dan udang.
Ada beberapa jenis kerang darah yang bisa dibudidayakan, yaitu A.granosa, A. nodifera, A. inflata (kerang bulu), A. rhombea, A. antiguata (kerang gelatik), dan A. indica (kerang mencos). Teknik budiadya kerang darah terbilang mudah. Bibit yang dikumpulkan dari alam dibesarkan di tambak untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Uniknya, kerang darah tidak membutuhkan pakan setiap hari. Selain itu, pemasaran kerang darah terbilang tidak begitu sulit, apalagi di tengah tren hidangan seafood yang masih diminati hingga saat ini. Berikut ini langkah yang perlu dilakukan ketika budidaya kerang darah.
Persiapan budidaya
Pilih lokasi pembesaran yang memiliki air bersih dan jernih. Salinitas air tersebut sekitar 15—35 ppt, pH 7,5—8,5, suhu 24—32°C, oksigen terlarut minimal 3 ppm, dan tidak tercemar. Bagian dasar tambak harus seimbang antara lumpur dan pasir. Tambak diisi dengan air payau setinggi 70—80 cm. Tambak yang sudah diisi air perlu dibiarkan selama beberapa hari sebelum dilakukan penebaran benih. Padat tebar benih yang bagus ialah 2.000 ekor/m2.
Kenali kendala
Kerang darah sangat sensitif dengan kondisi air yang terkontaminasi. Oleh karena itu, Anda perlu menjaga kondisi perairan di tambak tetap baik-baik saja selama masa pemeliharaan. Kerang dapat mati jika salinitas air di bawah 15 ppt. Pertumbuhan kerang berjalan lambat pada perairan tambak yang kurang subur.
Untuk meminimalisir kendala tersebut, Anda perlu mencari lokasi dengan salinitas yang tidak berubah secara ekstrem dan hindari lokasi yang berpotensi tercemar. Lakukan panen saat kerang sudah berumur 6 bulan.
Pemasaran
Permintaan kerang darah biasanya datang dari pengusaha kuliner seafood. Namun, belakangan ini permintaan kerang darah juga datang dari kalangan rumah tangga.