Pertanianku — Salah satu amanah yang dititipkan oleh Presiden pada Kementerian Pertanian adalah akselerasi bibit unggul dan berkualitas untuk memenuhi kebutuhan gizi hewani masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, Kementerian Pertanian yang berperan sebagai leading pada sektor pertanian dan peternakan berencana untuk memperbanyak balai embrio ternak di seluruh Indonesia melalui sisem inseminasi buatan.

“Salah satu yang harus kita kembangkan ke depan adalah memperbanyak embrio di seluruh Indonesia. Mudah-mudahan tahun depan kita memiliki balai seperti ini di setiap provinsi,” tutur Mentan seperti dikutip dari laman pertanian.go.id.
Salah satu Balai Embrio Ternak (BET) yang sudah beroperasi adalah BET Cipelang, Bogor, Jawa Barat. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo pada Sabtu (19/9) melakukan peninjauan proses inseminasi buatan (IB) pada sapi lokal dan internasional di kandang utama BET Cipelang, Bogor. Di tempat tersebut, Mentan memantau produksi peranakan hingga perawatan sapi melalui sentuhan teknologi canggih.
“Saya harap setiap tahun selalu ada akselerasi untuk menghadirkan bibit yang banyak semennya dan banyak inseminasinya secara massal,” ujar Mentan.
Menurut Mentan, BET Cipelang, Bogor merupakan balai ternak modern yang sudah memenuhi standar internasional. Oleh karena itu, balai ini sudah mampu menghasilkan sapi unggulan melalui proses pengembangan yang modern dengan sentuhan teknologi terbaru, seperti laboratorium dan mesin jepit khas potong kuku.
“Standar yang ada di Cipelang ini adalah standar internasional. Dan ternyata saya lihat hasilnya sangat bagus dan sapinya besar-besar,” papar mentan.
BET Cipelang memiliki populasi ternak sebanyak 627 ekor yang terdiri atas 211 ekor donor, 211 ekor resepien, 139 ekor ternak muda, serta 56 ekor ternak anakan. Sapi donor yang dimiliki BET ini adalah sapi bibit betina yang sehat dan digunakan untuk produksi embrio guna memenuhi persyaratan mutu yang sudah ditetapkan sesuai standar.
Kepala BET Cipelang, Oloan Parlindungan Lubis menjelaskan, sapi donor merupakan sapi yang berasal dari berbagai rumpun sapi di Indonesia, seperti sapi simmental, FH, limousin, PO/SO, belgian blue, wagyu, dan sapi angus. Sapi yang diternakkan di BET Cipelang merupakan sapi ternak berkualitas yang dihasilkan dari donor dan pejantan berkualitas dan ditunjang dengan SDM berkompeten dalam bidangnya.