Miris! Beli Cabai Rp2.000 Hanya Dapat 5 Biji Cabai!

Pertanianku – Saat ini harga cabai rawit merah di Indonesia berada di puncak tertinggi. Bahkan, harga cabai rawit merah per kilogramnya sekitar Rp130.000. Harga tersebut bahkan lebih tinggi daripada harga satu kilogram daging sapi.

Saat ini cabai dijual secara eceran di beberapa pasar, seperti salah satunya yang terjadi di Pasar Wates. Cabai dijual secara eceran kepada konsumen dengan harga Rp15.000/ons.

Qomariyatun, salah seorang pedagang di pasar ini mengatakan, mengeluarkan modal sekira Rp120.000 hingga Rp130.000 untuk 1 kg cabai rawit. Dagangan tersebut diambil dari pengepul lokal di Kulonprogo. Ia mengatakan harga tersebut mungkin saja berbeda apabila dipasok dari lokasi berbeda.

Karena hanya menjual maksimal 2 kg cabai rawit setiap harinya, ia tidak mau repot-repot mengambil dari pengepul di luar daerah. Bahkan, beberapa hari terakhir cabai sebanyak 1 kg tidak habis terjual.

Ia juga menjelaskan jika cabai 1 kg dijual terpisah per ons, beratnya menjadi tidak lagi sama. “Kalau ditimbang seons-ons jadinya cuma 9 ons-an, enggak sampai sekilo,” ucapnya seperti mengutip Harian Jogja (9/2).

Meski demikian, pembeli tak lagi banyak protes, tetapi membatasi jumlah pembeliannya. Dia menjelaskan, kini pembelian cabai hanya berkisar Rp2.000 hingga Rp15.000 saja. Qomariyah mengatakan uang Rp2.000 bisa ditukarkan dengan sekitar 5 batang cabai.

Selain itu, cabai rawit hijau yang dijual dengan harga Rp90.000 juga sudah mulai menipis dan kualitasnya kurang baik. Sebagian besar cabai jenis tersebut kini mulai dipasok dari daerah Muntilan, Jawa Tengah. Qomariyah mengatakan cabai rawit hijau dari petani lokal Kulonprogo sudah mulai habis persediaannya apalagi adanya banjir yang melanda beberapa waktu lalu.

Sementara itu, cabai merah besar berkisar Rp45.000, cabe merah keriting Rp50.000, dan cabai hijau besar Rp23.000 untuk setiap kilogramnya.