Pertanianku — Ikan hias merupakan salah satu komoditas perikanan unggulan karena dinilai sangat berpotensial dan prospektif. Hal tersebut bisa terlihat dari permintaan ekspor ikan hias di pasar internasional yang terus meningkat.

“Permintaan ikan hias dunia pada periode 2017–2021 menunjukkan tren peningkatan rata-rata 4,35% per tahun,” ujar Plt. Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Ishartini, seperti dilansir dari laman Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Ishartini menjelaskan, nilai permintaan ikan hias dunia pada 2017 sebesar USD315,12 juta. Nilai tersebut bertambah menjadi USD366,61 juta pada 2021. Pada 2021 tercatat kenaikan nilai impor ikan hias dunia sebesar 22,48% dibanding periode 2020. Sementara itu, pada 2021 total nilai ekspor ikan hias dunia sebesar USD399,60 juta.
Jepang masih menjadi negara eksportir ikan hias terbesar dengan menguasai 13,78% pangsa pasar dunia. Nilai ekspor ikan hias dari Negari Sakura ini mencapai USD55,08 juta. Selanjutnya, disusul oleh Singapura dengan nilai ekspor yang mencapai USD40,49 juta (10,13%) dan Spanyol sebesar USD 35,68 juta (8,93%).
“Indonesia berada pada posisi ke-5 dengan market share sebesar 8,65%,” kata Ishartini.
Pada forum Aquaculture Festival (Aquafest) 2022, Direktur Pemasaran Ditjen PDSPKP, Erwin Dwiyana, menjelaskan, nilai ekspor ikan hias pada 2021 mencapai USD34,55 juta atau meningkat 12,33% dibanding tahun sebelumnya yang hanya sebesar USD30,76 juta. Data tersebut didapatkan dari Badan Pusat Statistik.
Adapun negara utama tujuan ekspor ikan hias dari Indonesia pada 2021 adalah Jepang, Hongkong, Amerika Serikat, Vietnam, dan Tiongkok.
Sementara itu, jenis ikan hias yang paling banyak diekspor adalah ikan arwana, botia, cupang, dan ikan mas koki.
Erwin menerangkan, komoditas ikan hias dapat memberikan multiplier effect. Dengan begitu, bukan hanya ikan hiasnya yang diperdagangkan, melainkan industri pendukungnya juga dapat diperdagangkan dan memberikan keuntungan.
“Peluangnya bukan hanya berbisnis ikannya, tapi juga bisa pakan, tanaman hias air, akuarium beserta aksesorisnya, dan jasa pemeliharaan. Jadi, banyak peluang usahanya,” pungkas Erwin.