Pahami Cara Memilih Bibit Jamur Bermutu Unggul

Pertanianku — Budidaya jamur akan lebih maksimal bila Anda tahu cara memilih bibit jamur bermutu unggul. Bibit jamur yang digunakan tentu akan sangat memengaruhi proses budidaya tersebut. Pahami langkah-langkah berikut agar Anda tidak salah memilih bibit jamur sebelum memulai bisnis budidaya jamur yang menguntungkan ini.

cara memilih bibit jamur bermutu
Foto: pixabay

Hal pertama yang harus Anda perhatikan saat memilih bibit jamur adalah memperhatikan bagian miselium jamur. Bibit jamur yang baik akan memiliki miselium yang tumbuh merata ke seluruh media tumbuh. Sebaiknya, hindari bibit dengan miselium yang terlalu padat, terlalu tipis, atau terlalu panjang namun tidak merata.

Jangan memilih bibit jamur yang menunjukkan tanda tidak tumbuh miselium di beberapa bagian media. Miselium yang tidak tumbuh tersebut bisa menjadi pertanda bahwa bibit tersebut memiliki mutu rendah. Salah satu sebabnya adalah bibit sudah terkontaminasi dengan mikroorganisme lain.

Penting untuk diketahui bahwa bibit jamur ini pun memilki masa kedaluwarsa. Bibit jamur akan kedaluwarsa apabila umurnya sudah lebih dari empat minggu terhitung dari proses inokulasi.

Jangan gunakan bibit yang sudah kedaluwarsa karena aktivitas tumbuhnya sudah sangat menurun, bahkan bisa tidak berproduksi sama sekali. Solusinya, Anda harus membeli bibit yang belum kedaluwarsa.

Cari bibit jamur yang memiliki nilai BER tinggi. Nilai BER ini merupakan singkatan dari biological efficiency ratio yang berarti perbandingan antara jumlah berat jamur yang dihasilkan dengan media tanam yang digunakan.

Misalnya, jika nilai BER bibit jamur yang tertera sebesar 20 persen. Hal tersebut berarti bibit jamur tersebut mampu menghasilkan 200 gram jamur dengan mengggunakan media tanam seberat 1.000 gram.

Bila Anda sudah membeli bibit namun belum akan dibudidayakan, Anda bisa menyimpannya pada tempat yang aman. Salah satunya dengan menyimpan bibit pada ruangan yang dingin. Ruangan tersebut harus terhindar dari cahaya matahari.

Namun, sebaiknya Anda harus segera menanam bibit yang Anda beli. Penyimpanan di suhu dingin dalam kulkas atau lemari pendingin tidak dianjurkan. Terutama bila bibit akan segera ditanam, pastikan Anda tidak menyimpannya dalam tempat tersebut.

Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah jika tutup botol atau kantong plastik bibit sudah dibuka, seluruh bibit yang ada dalam wadah tersebut harus segera digunakan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kontaminasi pada bibit dalam wadah. Jangan gunakan bibit sisa yang terdapat pada kemasan yang sudah dibuka.