Pakan Ideal untuk Induk Gurami yang akan Dipijahkan

Pertanianku — Kebutuhan pakan harus disesuaikan dengan perkembangan ikan gurami agar kebutuhan nutrisinya terpenuhi. Induk yang akan dipijahkan membutuhkan pakan dengan kandungan gizi yang dapat meningkatkan kualitas telur yang dihasilkan. Sebagian pembudidaya menggunakan beberapa dedaunan, seperti daun talas, kangkung, atau singkong sebagai pakan induk gurami.

pakan induk gurami
Foto: pixabay

Daun-daunan diberikan sebanyak 8 persen dari total berat badan, sedangkan pakan pelet diberikan sebanyak 1 persen dari berat badan.

Induk gurami yang diberikan pakan daun-daunan dengan persentase lebih banyak biasanya akan menghasilkan telur yang terurai dan tidak diselubungi selaput lemak. Kondisi tersebut dapat menyebabkan telur lebih mudah dibuahi oleh sperma jantan.

Sebaliknya, ketika induk diberikan pelet dalam jumlah yang berlebihan, induk akan menghasilkan telur yang diselubungi oleh selaput lemak sehingga telur terasa lebih lengket. Kondisi telur ini sangat sulit dibuahi oleh sperma sehingga banyak telur yang mati. Oleh karena itu, selain memberi pakan dedaunan, Anda juga harus memilih pakan dengan kandungan lemak yang rendah.

Di antara beberapa jenis dedaunan yang dapat diberikan pada induk, daun sente menjadi hijauan yang paling cocok. Pakan ini bagus diberikan saat induk sedang memijah agar telur yang dihasilkan berkualitas bagus. Namun, jenis daun yang sering digunakan pembudidaya adalah daun talas. Pembudidaya biasanya menghabiskan sehelai daun talas dalam sehari untuk satu ekor induk.

Selain pakan, Anda juga perlu mengontrol air secara intensif, lingkungan di sekitar kolam, dan keberadaan hama pengganggu. Suasana di dalam kolam jangan sampai terlalu ramai agar induk tidak merasa terganggu. Kolam pemijahan juga harus bebas dari hama pengganggu.

Sebelum ke kolam pemijahan, biasanya induk akan masuk ke kolam persiapan. Selama di dalam kolam tersebut, Anda perlu memperhatikan cara berenang induk untuk mendapatkan induk yang baik. Gurami jantan biasanya akan memperlihatkan dahi yang menonjol saat kepalanya muncul di permukaan, sedangkan induk tidak memiliki tonjolan.

Ketika induk sudah siap memijah, kondisi alat kelamin induk jantan dan betina akan tampak memerah. Selain itu, induk betina akan tampak lebih gemuk dari induk jantan.