Pertanianku – Pemberian pakan segar adalah yang terbaik karena tidak mengandung bahan pengawet dan relatif masih segar. Namun, terdapat beberapa kelemahan pakan segar jika dibandingkan dengan pakan olahan pabrik/siap saji. Bahan dasar pakan segar haruslah beragam/ variasi. Hal tersebut sulit ditemukan di kota besar, terutama kandungan nutrisinya yang masih belum diketahui dengan jelas.
Kucing dapat diberikan pakan segar 1—2 kali dalam seminggu untuk menambah variasi pakannya. Pakan segar dapat berupa ikan segar rebus (sarden, tuna, tongkol, atau ikan lainnya), ayam rebus dan daging rebus, atau kombinasi ketiganya. Sebaiknya sajikan ikan atau daging tanpa tulang, duri, dan garam Kucing juga dapat diberikan serat kasar berupa sayuran dan sereal.
Beberapa penyajian pakan segar untuk kucing adalah sebagai berikut.
a) Pakan matang
Pemberian pakan matang sangat baik untuk kucing. Pakan matang sebaiknya diberikan dengan didinginkan terlebih dahulu. Setelah itu, pakan dicincang halus untuk kitten atau dipotong dengan ukuran kecil untuk dewasa. Pemberian daging sebagai pakan matang tidak boleh terlalu sering, sesekali saja. Jangan pernah memberikan pakan segar tanpa dimasak terlebih dahulu.
b) Pakan matang ditambah sayuran
Sayuran berupa wortel, kacang polong, bayam, atau sayuran hijau lainnya dapat dimasak dan dicampurkan ke pakan matang utama. Hal tersebut baik sebagai tambahan vitamin untuk kucing.
c) Pakan matang ditambah pasta
Menambahkan pasta, kentang, dan nasi pada pakan matang juga dapat dilakukan sebagai variasi dan kelengkapan nutrisi. Jika diet, kucing diberikan sedikit karbohidrat dan sayuran.
d) Telur kocok
Telur kocok dengan warna yang cerah merupakan pakan yang baik untuk kucing. Sebaiknya hindari memberikan putih telur matang pada kucing.
Sumber: Buku Paduan Lengkap Kucing