Pertanianku – Bagi Anda yang memiliki jiwa wirausaha dan saat ini berencana menambah penghasilan dengan membuat investasi baru, tidak ada salahnya jika Anda menjalankan usaha ternak kambing. Dengan modal seadanya, usaha ternak kambing dapat Anda coba.
Kambing, siapa yang tidak mengenal hewan herbivora atau pemakan tanaman ini? Dengan cita rasa dagingnya yang khas, kambing sangat dikenal di berbagai belahan dunia. Di Indonesia sendiri kambing menjadi salah satu hewan yang paling diminati untuk dijadikan olahan masakan yang beraneka ragam. Meskipun memiliki bau yang terkenal agak menyengat, hal ini tidak membuat daging hewan ini sepi peminat. Apalagi di Indonesia yang mayoritas merupakan negara berpenduduk Islam terbesar di dunia memiliki satu bentuk ibadah, yaitu Aqiqah dan Idul Adha. Dengan demikian, setiap tahunnya konsumsi daging kambing semakin meningkat.
Dengan adanya hari raya Idul Adha dan Aqiqahan, peternak kambing dapat mendulang rezeki dalam jumlah besar. Belum lagi kebutuhan daging kambing untuk berbagai keperluan seperti sate kambing, rendang, dan masakan lain yang biasanya tersaji di warung makan atau restoran.
Selain tingkat konsumsi yang masih tinggi, biaya operasional ternak kambing pun tergolong tidak terlalu tinggi serta memiliki tingkat kematian yang rendah. Namun, demikian tak banyak orang yang mau menjalankan peluang bisnis ini lantaran proses penjualan yang terbilang lebih lama serta terkenal jorok dan bahkan seringkali dicap sebagai bisnis rendahan.
Ternak kambing merupakan salah satu usaha yang memiliki prospek tinggi untuk dikembangbiakan. Kenapa kambing? Kambing merupakan hewan ternak yang memiliki potensi penghasilan lumayan besar bahkan keuntungannya bisa mencapai puluhan juta rupiah. Prospek jualan daging kambing sangat luas, bahkan bisa sampai ke luar negeri.
Jika dilihat dari luar, bisnis ternak kambing ini seperti biasa biasa saja. Namun, sebenarnya peluang usaha ternak kambing ini lumayan bagus. Hal ini mengingat produk yang dihasilkan dari ternak kambing mempunyai pangsa pasar yang tinggi seperti daging, susu, dan kulit.
Usaha ternak kambing bisa mendapatkan keuntungan yang mencapai 120—420% setiap tahunnya hanya dengan modal Rp10 juta. Modal tersebut digunakan untuk membeli kambing ternak. Dari gambaran tersebut sudah bisa kita angan-angan berapa keuntungan yang kita peroleh hanya dalam jangka waktu satu tahun saja. Dari modal Rp10 juta tersebut kita bisa membeli 1 kambing jantan dan 10 ekor kambing betina. Setiap tahunnya mereka beranak satu kali. Dalam satu kali beranak bisa lahir 1 sampai 3 ekor anak kambing.
Selain daging, yang bisa dijadikan sumber penghasilan dalam ternak kambing adalah susunya, terutama pada kambing etawa. Jika kita bisa mendapatkan 100—600 liter susu dan harga di pasaran sekitar Rp10.000—Rp40.000/liter, bisa dibayangkan berapa keuntungan yang didapat. Selain itu, kita juga bisa memanfaatkan kotoran kambing untuk dijual. Jadi, dalam satu tahun hanya dengan modal Rp10 juta keuntungan yang kita peroleh dari usaha ternak kambing ini sekitar Rp34—52 juta.