Pertanianku – Pemanfaatan lahan untuk usaha pembesaran gurami di kolam tanah masih terbuka lebar selama di lahan tersebut tersedia sumber air. Potensi lahan pembesaran mudah di jumpai di daerah Jawa seperti Bogor, Ciamis, Parung (Jawa Barat); Banjarnegara, Banyumas, Cilacap, Temanggung (Jawa Tengah); serta Blitar, Tulungagung, Kediri (Jawa Timur). Produksi gurami pada tahun 2010 adalah 56.889 ton dan tahun 2011 menjadi 64.252 ton.
A. Peluang Usaha
Usaha pembesaran gurami tidak pernah sepi peminat. Ikan ini memiliki daya tarik istimewa, baik bagi konsumen maupun kalangan pembudidaya ikan. Permintaan pasar gurami ukuran konsumsi terus meningkat dari waktu ke waktu. Sebagai gambaran, kebutuhan gurami di wilayah Jabodetabek saja tidak kurang dari 20 ton per hari.
Pasalnya, walaupun harganya cukup tinggi, gurami memiliki cita rasa yang enak dan gurih yang tidak dimiliki ikan manapun. B. M emulai usaha Berikut beberapa langkah yang harus dilakukan dalam memulai usaha pembesaran gurami.
- Pilih lokasi usaha yang memiliki sumber air dengan pH 6,5—8,5; suhu 24—32o C, oksigen terlarut 3 ppm, dan tidak tercemar.
- Siapkan kolam berukuran 10 m x 10 m x 1 m sebanyak 5 unit.
- Siapkan peralatan yang dibutuhkan seperti jaring panen, ember, dan tes kit kualitas air. Jangan lupa juga menyiapkan obatobatan dan vitamin.
B. Kendala
- Gurami rentan terkena penyakit lupus dan jamur.
- Gurami terkenal dengan pertumbuhannya yang relatif lambat.
C. Strategi
- Lakukan pembesaran ikan gurami pada kolam berukuran kecil untuk mempermudah pengelolaan dan lebih menguntungkan.
- Tebar benih gurami berukuran 4—5 ekor per kg dengan padat tebar 10 ekor per m2.
- Berikan pakan pelet yang diselingi dengan pakan dedaunan. Kandungan protein pelet yaitu 30—35%. Dosis pakan sebanyak 3—5% dari bobot ikan. Frekuensi pemberiannya 3—4 kali sehari.
- Panen ikan setelah berukuran 2 ekor per kg atau selama 4 bulan pemeliharaan.
- Tambahkan vitamin atau imunostimulan pada pakan untuk meningkatkan daya tahan gurami selama pemeliharaan.
D. Pasar
Gurami yang sudah masuk ukuran konsumsi mudah dipasarkan. Kota-kota besar di Indonesia merupakan pasar lokal yang dapat menjadi tujuan penjualan seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, Makasar, dan Bali. Namun, kebutuhan dari semua daerah tersebut belum bisa terpenuhi karena pasokannya yang tidak memadai dan kontinu. Dengan demikian, usaha pembesaran gurami sangat potensial untuk dijalankan.
Sumber: Buku 33 Bisnis Perikanan