Pertanianku – Bawang putih termasuk tanaman yang membutuhkan waktu agak lama untuk dipanen, yaitu sekitar empat bulan. Walaupun pemilihan waktu penanaman terserah pada keinginan kita, tetapi jika waktu rotasi penanaman dibuat pendek misalnya seminggu sekali atau dua minggu sekali maka membutuhkan petak penanaman yang banyak. Hal ini akan berakibat ukuran setiap petak menjadi semakin sempit. Untuk mendapatkan luasan petak yang tidak terlalu sempit maka dibuat jadwal penanaman sebagai berikut.
Berdasarkan jadwal penanaman di atas, pada lahan 100 m2 dapat dibagi menjadi 10 petak dengan luas tiap petak sekitar 10 m2 (2 m x 5 m). Dalam satu petak dapat dibuat dua bedeng dengan ukuran lebar 1 m dan panjang 5 m. Luasan tersebut menjadi sedikit berkurang setelah dibuat parit. Penanaman dilakukan mulai dari petak pertama hingga petak kesepuluh sesuai dengan jadwal. Setelah penanaman pada petak kesepuluh selesai maka penanaman dapat dilanjutkan kembali di petak pertama karena pada petak tersebut telah selesai dipanen.
Jadwal pemanenan pun dilakukan bergantian sesuai dengan jadwal sehingga hasil panen dapat memenuhi kebutuhan secara rutin dan mendapatkan penghasilan secara terus-menerus. Setiap petak dapat dibuat dua bedengan, kemudian baru ditanami bibit bawang dengan jarak tanam 15 cm x 8 cm. Kebutuhan benih untuk setiap petak sekitar 1,6—2 kg dengan produksi tiap petak 15—18 kg.
Sumber: Buku Panen Sayur Secara Rutin di Lahan Sempit