Penggemukan Kepiting Di Tambak

Pertanianku – Seafood merupakan masakan yang sudah banyak peminatnya. Mulai dari warung makan pinggir jalan hingga ke restoran. Suplai kepiting pada saat ini lebih banyak berasal dari tangkapan alam. Dengan demikian, kesempatan untuk mengembangkan usaha kepiting melalui budi daya masih luas potensinya.

Penggemukan Kepiting Di Tambak

Daerah di sepanjang pantai sangat berpotensi sebagai lahan tambak yang luasnya sekitar 1,2 juta ha dan baru digunakan sebanyak 300.000 ha untuk tambak udang. Jadi, peluang membangun tambak kepiting masih terbuka lebar. Salah satu daerah yang memiliki potensi tersebut adalah Kalimantan.

A. Peluang Usaha

Penggemukan kepiting bakau merupakan usaha yang cukup menjanjikan. Salah satu penyebabnya adalah kebutuhan kepiting terus meningkat. Selain itu, usaha ini bisa dilakukan dengan waktu singkat. Panen dapat dilakukan dalam waktu 1—1,5 bulan pemeliharaan. Selain harganya yang cukup menggiurkan, teknik budi dayanya pun bisa dikatakan tidak begitu sulit.

B. Memulai usaha

Berikut beberapa langkah yang harus dilakukan dalam memulai usaha penggemukan kepiting di tambak.

  • Pilih lokasi usaha pembesaran yang airnya bersih dan jernih dengan salinitas 15—35 ppt; pH 6,5—8,5; suhu 24—32o C; oksigen terlarut 3 ppm; dan tidak tercemar.
  • Buat petakan tambak dengan dipasangi pagar dari bambu dan waring minimal seluas 100 m2.
  • Siapkan peralatan yang dibutuhkan seperti salinometer, termometer, pH meter, dan tes kit kualitas air.
  • Tambahkan pupuk ke dalam tambak berupa kotoran ayam sebanyak 250 g/m2, dan kapur sebanyak 150 g/m2.
  • Siapkan kepiting kempongan berukuran 3 ekor per kg, lalu tebar dengan kepadatan 1 kg (3 ekor) per m2.

C. Kendala

  • Ketersediaan kepiting kempongan (kepiting yang akan digemukkan) tergantung dari alam.
  • Budi daya pada musim panas/kemarau panjang sering terjadi banyak kematian.

D. Strategi

  • Berikan pakan berupa kepiting jenis wideng (kepiting tambak yang tidak dikonsumsi) atau ikan rucah. Pemberiannya sebanyak 3—5% dari biomassa dengan frekuensi 1 kali pada sore hari.
  • Lakukan pergantian air agar penggemukan kepiting dapat berlangsung dengan baik. Caranya, masukkan air ke dalam tambak pada waktu air laut pasang dan buang jika air surut. • Buatkan peneduh pada sebagian tambak untuk mengurangi terik sinar matahari yang dapat menyebabkan kematian.
  • Tingkatkan kesuburan tambak agar ketersediaan plankton tidak habis, lalu buang air permukaan untuk membantu mengurangi panas matahari.
  • Panen kepiting dilakukan setelah dipelihara selama 1—1,5 bulan.
  • Cari informasi tentang usaha penggemukan kepiting di sentra produksinya sebagai bahan perbandingan, seperti Karawang (Jawa Barat); Serang (Banten), Demak, Semarang, serta Rembang (Jawa Tengah); Banyuwangi (Jawa Timur); dan Bali.

E. Pasar

Potensi pasar kepiting mencakup lokal dan ekspor. Negara tujuan ekspor kepiting meliputi Amerika, Cina, Jepang, Hongkong, Korea Selatan, Taiwan, Malaysia, dan Eropa. Sebuah perusahaan di Tarakan mengaku hanya sanggup mengirim 20 ton kepiting per bulan ke Korea, padahal permintaannya mencapai 80 ton per bulan.

 

Sumber: Buku 33 Bisnis Perikanan Dengan Penghasilan Jutaan Rupiah per Bulan