Penting! Perhatikan Hal Ini Saat Menanam Cabai di Musim Hujan

Pertanianku — Saat musim hujan tiba, petani harus siap-siap mengeluarkan modal lebih banyak untuk melakukan penanaman, termasuk saat memutuskan untuk menanam cabai di kebunnya. Selain modal yang lebih banyak, ada beberapa hal lain yang harus diperhatikan saat penanaman di musim hujan.

menanam cabai
Foto: Dok. Pertanianku

Bagi yang ingin menanam cabai di musim hujan, memerlukan mulsa. Nah, apa itu mulsa?

Mulsa adalah penutup tanaman budidaya cabai yang dipakai untuk menjaga kelembapan tanah dan mengurangi tumbuhnya gulma serta penyakit. Tanpa adanya mulsa kemungkinan cabai yang ditanam tidak akan tumbuh dengan maksimal. Sebab, yang membuat tanaman cabai dapat tumbuh dengan baik adalah mulsa. Berdasarkan bentuknya, mulsa dibedakan menjadi mulsa hitam perak dan mulsa bening.

Saat musim hujan tiba, petani di Indonesia lebih sering menggunakan mulsa plastik bening karena harganya lebih murah dibanding mulsa hitam perak dan hal itu dapat menekan biaya pengeluaran. Cara memasang plastik bening ini pun cukup mudah. Hanya dengan mempersiapkan bambu, lalu bambu tersebut ditegakkan di atas tanah sampai membentuk sebuah bedengan.

Kemudian, letakkan plastik bening pada kerangka bambu yang telah dibuat tadi. Menggunakan mulsa jenis plastik bening ini untuk pembuatan bedengan mempunyai banyak kelebihan. Kelebihan tersebut, yaitu tanaman cabai yang sudah berada di dalam bedeng tidak perlu disemprot cairan pestisida terlalu sering, cukup 1 kali sehari saja. Selain itu, bedeng bisa dibuka tutup.

Masih seputaran cabai, pemilihan jenis cabai yang baik saat musim hujan itu sangat penting. Pilihlah jenis cabai yang cocok ditanam di musim hujan karena tidak semua jenis cabai bisa dibudidayakan saat musim hujan. Jadi, jenis cabai apa saja yang bisa dibudidayakan saat musim hujan datang?

Salah satu jenis cabai yang bisa dibudidayakan adalah jenis cabai keriting. Kenapa jenis cabai keriting bisa dibudidayakan saat musim hujan? Sebab, cabai keriting adalah jenis cabai yang tahan terhadap kelembapan udara. Cabai keriting lebih tahan terhadap kelembapan udara dibandingkan cabai merah besar.