Pentingnya Melakukan Pembumbunan pada Tanaman Jahe

Pertanianku — Salah satu kegiatan yang harus dilakukan selama Anda menanam jahe adalah pembumbunan yang merupakan upaya untuk menaikkan tanah yang sudah longsor dari bedengan dan menimbunnya pada bagian pangkal batang tanaman jahe di atas bedengan.

tanaman jahe
foto: pertanianku

Kegiatan ini bertujuan melindungi pangkal batang tanaman agar kembali tertutup oleh tanah sehingga tanaman menjadi lebih kuat. Selain itu, bedengan akan jauh terlihat lebih rapi. Pembumbunan juga berfungsi untuk menjaga drainase agar menjadi lebih baik. Waktu pembumbunan yang tepat adalah saat tanaman sudah membentuk rumpunan.

Fungsi dari pembumbunan cukup banyak, di antaranya menggemburkan tanah sehingga rimpang jahe bisa tumbuh lebih besar dan memudahkan penetrasi akar, menutupi dan melindungi rimpang jahe yang sudah muncul di permukaan tanah, serta berguna untuk memperluas akar tanaman sehingga tanaman bisa mendapatkan unsur hara lebih banyak.

Pembumbunan juga berfungsi untuk melindungi jahe yang sudah muncul ke permukaan tanah. Rimpang jahe yang muncul ke permukaan tanah dan terkena sinar matahari bisa menyebabkan perubahan warna pada rimpang sehingga menjadi hijau dan rimpang mengeras. Oleh karena itu, langkah ini harus dilakukan selama masa perawatan tanaman agar menghasilkan rimpang jahe yang bagus.

Waktu menaikkan permukaan tanah bisa dilakukan sekaligus saat pendangiran, yaitu pada saat tanah sudah mulai mengeras dan bedengan terlihat mulai longsor. Media tanam bisa mengeras disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kondisi tanah, cuaca, dan curah hujan.

Pembumbunan lebih sering dilakukan pada tanah bertipe padat agak berlempung dengan curah hujan yang realtif tinggi. Kegiatan ini bisa dilakukan pada tanaman yang sudah membentuk rumpun dengan anakan 4—5. Biasanya, dalam satu periode penanaman, kegiatan ini bisa dilakukan sebanyak 2—4 kali. Upaya penaikan tanah biasanya dilakukan sebelum diberikan pupuk.

Sebelum dilakukan pembumbunan, lahan harus dibersihkan dari gulma terlebih dahulu. Selanjutnya, lakukan pencangkulan tipis-tipis di sekitaran tanaman jahe, sebatas di dekat guludan atau sekitar parit. Tanah yang sudah gembur bisa dibumbunkan di sekitar tanaman jahe sehingga membentuk guludan.